Misano Adriatico, – Francesco Bagnaia (Ducati) mengunci pole position kedua berturut-turut di Sirkuit Misano pada Grand Prix Emilia Romagna. Ia mencatatkan rekor lap baru, mengalahkan Jorge Martin (Pramac Ducati) di Q2. Di sisi lain, Marc Marquez (Gresini Ducati) harus menerima pil pahit setelah terjatuh.
Bagnaia dan Martin berduel ketat dalam memperebutkan posisi teratas pada sesi Q2 di Misano, Sabtu (22/10/2022) pagi. Sang juara dunia akhirnya unggul dengan catatan waktu 1 menit 30,031 detik.
Lap yang gemilang itu membuat pebalap pabrikan Ducati itu unggul 0,214 detik atas Martin. Keduanya hanya terpaut tujuh poin jelang sprint race sore ini.
Enea Bastianini (Gresini Ducati) merangsek ke urutan ketiga pada akhir Q2, tetapi tertinggal 0,533 detik dari waktu pole. Sementara itu, kecelakaan yang dialami Marc Marquez membuatnya hanya berada di posisi ketujuh.
Setelah latihan bebas pada hari Jumat, GP Emilia Romagna diprediksi akan menjadi pertempuran sengit antara Bagnaia dan Martin.
Bagnaia langsung tancap gas di Q2 dengan catatan waktu 1 menit 30,879 detik, mengungguli Martin dengan selisih 0,025 detik setelah putaran terbang pertama.
Namun, pada putaran keduanya, Martin menetapkan rekor lap baru sementara dengan catatan 1 menit 30,245 detik, mengungguli seluruh pebalap lain dan memimpin dengan selisih 0,344 detik di atas motor Pramac Ducati-nya.
Bagnaia memperpendek jarak menjadi 0,097 detik pada putaran pertama dalam seri kedua, sebelum kembali meningkatkan waktu menjadi 1 menit 30,031 detik untuk merebut posisi teratas dan mengamankan pole position jelang start grand prix ke-100 dalam kariernya.
Putaran terakhir Martin tampaknya terganggu oleh rekan setimnya di Pramac, Franco Morbidelli, sehingga pebalap Spanyol itu tidak dapat memperbaiki catatan waktunya 1 menit 30,245 detik.
Catatan waktu 1 menit 30,564 detik yang dibukukan Bastianini pada akhir sesi membawanya ke barisan depan bersama dengan Brad Binder (KTM) yang lolos dari Q1.
Pedro Acosta (Tech3), yang menjadi yang tercepat pada FP2, melengkapi posisi lima besar, sementara Marco Bezzecchi berada di urutan keenam dengan VR46 Ducati.
Marc Marquez terjatuh di akhir FP2 dan memulai Q2 dengan menggunakan motor Gresini Ducati #2. Ia kembali terjatuh di Tikungan 3 saat sesi menyisakan waktu kurang dari 10 menit.
Pebalap Spanyol itu sempat menggunakan motor #1 setelah diperbaiki dari kecelakaan di FP2, tetapi ia tidak mampu memperbaiki catatan waktunya 1 menit 30,880 detik yang dibuat di awal Q2.
Dengan peningkatan waktu yang dicatatkan Binder dan Bastianini di akhir sesi, Marquez terlempar ke baris ketiga di posisi ketujuh, di depan Maverick Vinales (Aprilia) dan Fabio Quartararo (Yamaha).
Ducati menguasai 12 posisi teratas, di mana Franco Morbidelli (Pramac Ducati), Aleix Espargaro (Aprilia), dan Miguel Oliveira (KTM) melengkapi jajaran tersebut.
Pebalap VR46, Fabio Di Giannantonio, hanya meleset tipis dari Q2 dan akan memulai balapan di urutan ke-13, sementara Luca Marini dan Joan Mir meraih hasil kualifikasi terbaik musim ini dengan berada di posisi ke-15 dan ke-16 untuk Honda pabrikan.
Jack Miller (KTM) hanya menempati posisi ke-19, sedangkan Alex Rins (Yamaha) tidak mengikuti kualifikasi karena sakit.
Kecelakaan yang dialami Alex Marquez (Gresini Ducati) membuatnya berada di urutan ke-21.
