Ryan Vickers, pebalap asal Inggris, akan unjuk gigi di ajang balap motor bergengsi World Superbike (WorldSBK) musim 2025 nanti. Ia bergabung dengan tim Motocorsa Ducati setelah sebelumnya berlaga di ajang British Superbike (BSB) bersama Yamaha.
Tak main-main, Vickers akan mengendarai motor Ducati Panigale V4 R yang terkenal garang di lintasan. Sebelumnya, tim Motocorsa Ducati pernah bekerja sama dengan pebalap muda Axel Bassani, yang menunjukkan performa impresif sebagai seorang rookie.
"Ini akan luar biasa," ujar Vickers saat diwawancarai WorldSBK.com. Ia pun menargetkan untuk mengakhiri musim BSB 2024 dengan baik, sebelum melangkah ke ajang WorldSBK bersama Ducati.
"Perpindahan dari Yamaha ke Ducati dan elektronik yang lebih canggih akan menjadi tantangan besar bagi saya," kata Vickers. "Tapi saya punya tim hebat di belakang saya, mereka telah sukses membawa Axel Bassani ke podium."
Menurut Vickers, tantangan terbesar yang akan ia hadapi adalah menguasai elektronik canggih pada motor WorldSBK. Pasalnya, di BSB, elektronik yang digunakan lebih sederhana dan tidak memiliki fitur seperti kontrol traksi.
"Saya harus memahami bagaimana mengatur manajemen ban dengan elektronik, dan cara tercepat mengendarai motor menggunakan elektronik," tuturnya. "Selain itu, saya juga perlu memahami karakteristik Ducati."
"Untungnya, tim ini sangat berpengalaman dan saya bisa mendapatkan banyak data dari pembalap Ducati lainnya," imbuh Vickers. "Dengan dukungan mereka, saya optimis dapat belajar dan berkembang lebih cepat."
Vickers juga memiliki pengalaman naik kelas dari kategori yang lebih rendah ke yang lebih tinggi. Ia pernah bertransisi dari National Superstock 600 ke British Superbikes. Ia yakin pengalaman ini akan membantunya dalam perpindahannya ke WorldSBK.
"Saya akan masuk tanpa ekspektasi tinggi," ungkapnya. "Saya harus memulai dari mana pun saya berada dan membangun dari situ. Yang penting kami berkembang sebagai sebuah tim dan memanfaatkan potensi motor, tim, dan diri saya sendiri."
Vickers lebih fokus pada perkembangan ketimbang mengejar posisi tertentu di WorldSBK. "Saya hanya ingin terus berkembang," tegasnya. "Belajar mengendarai motor dengan elektronik, mengenal Ducati, dan terus melakukan tes dan latihan."
"Tim sangat mendukung saya, jadi saya sangat menantikan hal ini," pungkas Vickers. "Kami akan bekerja keras dan melihat ke mana arahnya nanti. Yang pasti, jika saya merasa sudah memaksimalkan setiap akhir pekan, saya yakin akan ada hasil yang bagus."
