Beranda Formula 1 Pembalap Mercedes Nyaris Heatstroke Usai Berpacu di Sirkuit Panas Singapura

Pembalap Mercedes Nyaris Heatstroke Usai Berpacu di Sirkuit Panas Singapura

8
0

Di ajang Formula 1 (F1) Grand Prix Singapura, dua pembalap Mercedes, Lewis Hamilton dan George Russell, terpaksa absen dari konferensi pers media karena mengalami dehidrasi parah yang hampir berujung heatstroke.

Russell finis di posisi keempat, sementara Hamilton finis dua posisi di belakangnya. Hamilton sempat melampiaskan rasa frustrasinya atas strategi tim yang dianggap merugikannya.

Prinsipal tim Mercedes, Toto Wolff, menjelaskan bahwa kedua pembalapnya tidak dalam kondisi sehat untuk menghadiri konferensi pers karena menderita dehidrasi parah.

"Mereka merasa tidak enak badan, nyaris mengalami heatstroke. Untungnya mereka sudah mendapatkan cukup air," kata Wolff.

"Mereka tidak akan sanggup pergi ke konferensi pers. Bukan karena mereka kesal atau punya masalah. Kami hanya ingin memastikan mereka dalam kondisi baik," tambahnya.

Wolff juga mengakui bahwa keputusan untuk memulai balapan dengan ban lunak pada mobil Hamilton merupakan kesalahan.

"Kami membuat keputusan berdasarkan sejarah balapan di Singapura yang biasanya berlangsung secara beriringan, seperti di Monaco. Kami pikir ban lunak akan memberikan keuntungan saat start," jelas Wolff.

"Itu keputusan yang salah yang kami ambil bersama. Itu kesalahan logis, tapi kenyataannya kami seharusnya membuat keputusan lain. Tapi itu tidak menutupi fakta bahwa mobil kami terlalu lambat," ujarnya.

Wolff mengungkapkan bahwa Mercedes masih kesulitan tampil kompetitif di sirkuit yang panas dan membutuhkan traksi tinggi, seperti di Singapura dan Baku.

"Saat ini, kami berjuang di trek seperti ini. Tapi itu bukan alasan. Kami tidak boleh puas dengan hasil ini," kata Wolff.

"Kami adalah tim yang besar dan kami tidak terbiasa berada satu menit di belakang pembalap tercepat. Ini sangat sulit untuk diterima," pungkasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini