Jack Miller, pembalap yang akan bergabung dengan tim Pramac Yamaha musim depan, berpendapat bahwa Yamaha tengah bertekad kuat untuk mengembangkan mesin V4 barunya guna mencapai kejayaan di MotoGP. Meskipun Miller tidak memiliki informasi terbaru tentang perkembangan proyek tersebut, ia meyakini tekad Yamaha sangat terlihat.
"Yamaha sangat fokus dan termotivasi untuk mengembalikan proyek ini ke tempat yang seharusnya berada," kata Miller.
Pengembangan mesin V4 ini dilakukan Yamaha bersamaan dengan pengembangan mesin Inline4 yang saat ini mereka gunakan. Hal ini menunjukkan bahwa Yamaha tidak ingin menunggu hingga aturan mesin baru pada 2027 untuk membuat perubahan.
"Jika mereka memilih jalan ini, saya rasa karena mereka punya pemahaman yang jelas tentang apa yang perlu mereka lakukan," ujar Miller.
Miller, yang memiliki pengalaman panjang dengan mesin V4, mengungkapkan bahwa Yamaha memiliki perpaduan yang bagus antar pembalap dengan pengalaman berbeda. Hal ini akan membantu Yamaha dalam pengembangan mesin V4 barunya.
"Saya merasa punya pengetahuan yang bisa saya sumbangkan, terutama dalam hal pengendalian. Saya cukup peka dalam hal koneksi antara gas dan ban belakang, dan bagaimana saya ingin motor bekerja di area tersebut," jelas Miller.
Meskipun tidak mengetahui secara pasti perkembangan mesin V4 Yamaha, Miller mempercayai arah yang diambil pabrikan asal Jepang tersebut.
"Saya tidak memaksakan harus pakai mesin ini atau itu. Seperti yang kita lihat di MotoGP, tidak ada yang hitam atau putih," katanya.
Miller juga menekankan bahwa pengembangan mesin V4 yang hanya akan digunakan selama dua tahun menunjukkan keseriusan Yamaha untuk meraih kemajuan.
"Ini berarti mereka tidak ingin hanya menunggu dua tahun dan melihat apa yang terjadi. Mereka ingin melangkah maju," imbuhnya.
Keberadaan mesin V4 baru Yamaha menjadi prospek yang menarik bagi Miller. "Ini membuat saya bersemangat karena berarti mereka sangat fokus dan termotivasi untuk mengembalikan proyek ini ke tempat yang seharusnya," pungkasnya.
