Pada Kamis lalu di Jepang, Brad Binder, Pedro Acosta, dan Jack Miller menanggapi kabar pada Minggu malam bahwa Aki Ajo akan menggantikan Francesco Guidotti sebagai manajer tim MotoGP KTM mulai 2025.
Ajo sudah dikenal oleh ketiga pembalap tersebut, yang pernah membalap untuk pembalap asal Finlandia itu di kelas grand prix junior.
Ajo juga merupakan manajer pribadi Miller. Namun, pembalap Australia itu juga memiliki hubungan dekat dengan Guidotti, setelah pernah membalap untuk pria Italia itu di Pramac Ducati dari 2018-2020 sebelum bersatu kembali di Red Bull KTM pada 2023.
"Jelas, Francisco dan saya memiliki hubungan yang fantastis dan saya merasa sedih untuknya," kata Miller, yang juga akan meninggalkan KTM untuk Pramac Yamaha pada akhir tahun ini, kepada MotoGP.com.
"Tetapi pada saat yang sama, saya pikir tekad dan cara kerja Aki adalah sesuatu yang harus kita waspadai [dalam bersaing] di masa depan. Karena saya tahu bagaimana dia menjalankan timnya. Saya tahu cara kerjanya dan saya pikir itulah yang dibutuhkan.
"Jadi bisa dimengerti dari sudut pandang mereka. Jelas mengecewakan bagi saya karena saya tidak ingin bekerja melawan Aki, tetapi begitulah caranya. Dan semoga beruntung untuknya."
"Saya pikir itu omong kosong," kata Miller.
"Francesco adalah pemimpin tim yang fantastis dalam hal apa yang telah dia lakukan dengan Pramac, pada dasarnya menempatkan mereka pada posisi seperti sekarang ini. Dan saya pikir jika diberi alat yang tepat, dia bisa melakukan pekerjaan yang sama di KTM.
"Tapi itu bukan jalan yang benar dan pintu putar itu terus berputar…"
Rekan setimnya, Binder, yang bertahan di KTM musim depan, mengatakan dia akan merindukan Guidotti tetapi berpikir Ajo akan ‘hebat’ dalam peran barunya.
"Saya akan merindukan kehadiran Francesco, dia adalah sahabat semua orang di tim. Dia orang yang sangat keren dan dia melakukan banyak hal untuk kami selama bertahun-tahun. Jadi itu sangat keren dan saya berterima kasih untuk itu," kata pembalap Afrika Selatan itu, yang memenangkan gelar Moto3 2016 untuk Ajo.
"Dan di sisi lain, tentu saja, Aki adalah seseorang yang telah bekerja sama dengan saya selama bertahun-tahun dan saya sangat bersemangat untuk menyambutnya kembali. Dia membuat semuanya tampak sangat sederhana, bahkan terkadang ketika memang tidak. Jadi saya pikir dia akan menjadi tambahan yang sangat bagus untuk tim kami.
"Salah satu hal yang sangat, sangat bagus dari Aki adalah memahami di mana kita dapat meningkatkan dan benar-benar mengerjakan poin atau topik penting.
"Dan dia sangat bagus dalam memperjuangkan apa yang dia yakini kita perlukan atau apa yang kita perlukan untuk melaju lebih cepat atau benar-benar perlu ditingkatkan. Jadi saya pikir dari perspektif itu, dia akan menjadi hebat."
Rekan setim Binder di masa depan, Pedro Acosta, belum pernah bekerja langsung di bawah Guidotti tetapi menghabiskan seluruh karier Moto3 dan Moto2 bersama Ajo, memenangkan gelar di setiap kelas.
"[Aki adalah] salah satu manajer tim dan pemilik tim terhebat di paddock ini, dan saya pikir pasti dia adalah orang yang kami perlukan jika kami benar-benar ingin berjuang untuk kejuaraan," kata Acosta, yang menghabiskan musim debut MotoGP bersama GASGAS Tech3.
"Kami tahu Aki sedingin es, tetapi ketika kami perlu memasang bola di atas meja, dia akan melakukannya untuk ini. Sangat senang bekerja sama lagi dengannya dan sangat bersemangat melihat bagaimana dia akan mengatur orang-orang."
