Francesco Bagnaia dan Marc Marquez mengejutkan pengamat MotoGP dengan keputusan mereka untuk pulang sebelum ke Australia untuk seri balapan berikutnya.
Mereka beralasan ingin istirahat sejenak di rumah sebelum melakukan perjalanan jauh lain ke Australia. Seri Phillip Island akan digelar dua minggu mendatang, 18-20 Oktober.
"Saya pulang untuk istirahat sejenak, menikmati momen santai," kata Bagnaia kepada TNT Sports setelah menang di Motegi.
Keputusannya ini mengundang pertanyaan. "Saya sangat terkejut. Ini hal yang cukup besar," ungkap Neil Hodgson dari TNT Sports.
"Mereka akan pulang. Tentu mereka akan jet lag. Kemudian, dalam seminggu, mereka akan berangkat ke Australia, jadi jet lag pasti parah."
Michael Laverty menambahkan, "Kamu pulang ke zona nyaman untuk makan makanan yang kamu mau."
"Kamu bisa tetap berada di zona waktu Australia, tapi itu sulit, kamu harus jadi burung hantu malam."
"Jika kamu suka kebiasaan dan kenyamanan rumah, mungkin perjalanan pulang itu sepadan."
"Tapi risikonya adalah virus dan kuman di pesawat. Kamu pulang, lalu harus menyesuaikan diri lagi dengan zona waktu di sini."
"Ini tekanan fisik yang besar, padahal dia bisa menghindarinya karena istrinya di sini. Dia bisa langsung ke Australia dan duduk di pantai."
Bagnaia tidak sendirian. Marquez juga membenarkan bahwa ia akan pulang ke Spanyol.
"Sekarang saya akan kembali ke Spanyol."
"Selama seminggu saya ingin bersantai di rumah, memulihkan diri. Merawat diri dan tubuh saya, lalu bersiap untuk tiga balapan berikutnya."
Para pembalap MotoGP asal Eropa memang mesti berjibaku dengan perjalanan jauh musim ini. Setelah dua seri berturut-turut di Indonesia dan Jepang, mereka punya jeda sepekan sebelum tiga seri beruntun di Australia, Thailand, dan Malaysia.
