Dunia Formula 1 (F1) baru-baru ini mengumumkan kesepakatan sponsor besar dengan grup barang mewah LVMH (Louis Vuitton Moët Hennessy), mengambil alih peran Rolex.
Menurut Bloomberg, nilai kesepakatan ini dapat mencapai lebih dari 1 miliar dolar AS, dengan LVMH menjadi sponsor Grand Prix F1 mulai tahun 2025.
Kerja sama ini mengakhiri keterlibatan Rolex di F1, di mana merek jam tangan Swiss tersebut telah menjadi sponsor pencatat waktu sejak 2013. Logo mahkota Rolex yang khas telah menjadi bagian dari banyak foto ikonik yang melibatkan pembalap F1, seperti Lewis Hamilton yang berdiri di podium dengan logo di atas kepalanya.
F1 telah mengonfirmasi bahwa "rincian lebih lanjut mengenai kemitraan ini akan diumumkan pada awal 2025".
Mengomentari berita tersebut, CEO F1 Stefano Domenicali mengatakan, "Olahraga kami didirikan atas upaya tanpa henti untuk mencapai kesempurnaan, nilai yang juga menjadi inti dari LVMH. Saya sangat senang mengumumkan bahwa kemitraan bersejarah ini akan dimulai pada tahun 2025."
"Saat Formula 1 terus berkembang secara global, menarik audiens yang baru dan beragam, kekuatan dan luasnya LVMH menjadikannya mitra yang sempurna untuk kami ajak bekerja sama dalam upaya kami untuk terus meningkatkan pengalaman para penggemar dan warisan olahraga kami yang luar biasa."
"Ini adalah kemitraan penting bagi kedua perusahaan, dan saya ingin berterima kasih kepada Bernard dan Frédéric Arnault atas visi dan komitmen mereka untuk mewujudkannya."
Greg Maffei, CEO Liberty Media, menambahkan, "LVMH dan Formula 1 adalah dua merek global yang terus mendorong batas kreativitas dan inovasi, nilai-nilai inti Liberty Media."
"Kami sangat senang dapat bekerja dengan salah satu LVMH Maisons selama Grand Prix Las Vegas tahun lalu, dan sekarang memperluas hubungan kami dengan Group tersebut saat mereka menjadi Mitra Global."
"Peluang untuk meningkatkan pengaturan komersial kami merupakan cerminan dari visi kami untuk Formula 1 saat bisnis terus mengembangkan platformnya. Kami menantikan kerja sama dengan Bernard dan Frédéric Arnault di tahun-tahun mendatang."
