Beranda MotoGP Dua Jagoan MotoGP Saling Gebrak di Atas Lintasan

Dua Jagoan MotoGP Saling Gebrak di Atas Lintasan

3
0

Gelaran MotoGP 2024 semakin memanas, di mana Francesco Bagnaia dan Jorge Martin kembali bertarung sengit untuk meraih gelar juara dunia. Berbeda dengan musim lalu, kali ini posisi mendominasi klasemen sementara justru dipegang oleh Martin.

Sang pembalap asal Spanyol itu berhasil unggul 10 poin dari Bagnaia menjelang seri MotoGP Australia akhir pekan ini. Menilik performa Martin musim ini, Bagnaia memberikan penilaian khusus.

"Perbedaan terbesar dibandingkan musim lalu adalah dia (Martin) memulai musim ini dengan jauh lebih baik," ujar Bagnaia.

"Dari segi poin, dia hampir selalu berada di puncak klasemen. Dia memimpin hampir sepanjang kejuaraan, kecuali Qatar, Sachsenring, dan Austria di mana saya berada di depan dengan selisih beberapa poin."

"Dia cukup konstan, lebih dari saya. Kami mengalami beberapa situasi yang tidak beruntung karena kontak atau masalah pada motor," lanjutnya.

Namun, menurut Bagnaia, yang paling menonjol dari Martin adalah perubahan mentalitasnya. "Dia tahu dia bisa menang, dia tahu dia bisa kompetitif. Jadi, ini membuat perbedaan besar," tegasnya.

Bagnaia pun menekankan pentingnya mentalitas dalam memperebutkan gelar juara. "Ini adalah perbedaan terbesar yang saya rasakan ketika saya memenangkan balapan pertama saya di MotoGP dan pertama kali saya bertarung untuk kejuaraan pada tahun 2021. Ini membuat perubahan besar," katanya.

Meski begitu, Bagnaia mengaku bahwa tekanan bertarung untuk gelar dunia tetaplah tidak bisa dihindari. "Saya pikir saya lebih siap tahun lalu dibandingkan tahun sebelumnya ketika saya tidak bisa tidur dan merasa gugup," tuturnya.

"Saya pikir saya dapat mengendalikannya dengan baik tahun lalu. Namun, ketika saya tiba di Valencia, saya merasa sedikit lebih baik karena saya memimpin 21 poin. Tapi, mentalitasnya kurang lebih sama, karena Anda merasakan tekanan, itu normal. Dan Anda harus berjuang juga melawan tekanan itu," imbuh Bagnaia.

Musim 2024 menjadi yang terakhir bagi Martin dan Bagnaia bertarung untuk gelar MotoGP pada mesin yang sama. Pasalnya, Martin akan pindah ke Aprilia setelah Marc Marquez dipilih sebagai rekan setim Bagnaia di Ducati pada 2025.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini