Beranda MotoGP Gagal di Awal Balapan, Maverick Vinales Mengaku Berasa Kerucut Lalu Lintas

Gagal di Awal Balapan, Maverick Vinales Mengaku Berasa Kerucut Lalu Lintas

3
0

Maverick Vinales mengungkapkan kekecewaannya setelah mengawali balapan MotoGP Jepang dengan start yang buruk. Pembalap Aprilia itu mengaku merasa seperti "kerucut lalu lintas" setelah kehilangan banyak posisi di tikungan pertama.

Awalnya, harapan tinggi diberikan kepada Vinales setelah ia berhasil menempati posisi ketiga di grid start. Namun, harapan itu pupus ketika ia tertinggal di posisi kesembilan setelah gagal mengatasi tikungan pertama.

Vinales menjelaskan masalah yang dialaminya adalah pada sistem anti-wheelie yang seharusnya tidak aktif setelah start.

"Saya start dengan baik, tetapi perangkat pengaturan ketinggian depan tidak terlepas pada zona pengereman pertama," kata Vinales. "Saat saya membuka gas, terjadi wheelie dan saya kehilangan banyak posisi. Saya terlihat seperti kerucut lalu lintas pada lap pertama."

"Setelah itu, sejujurnya, saya tidak punya ritme untuk bisa menyaingi pembalap di depan," tambahnya.

Namun, juru bicara Aprilia membantah adanya kegagalan sistem. Menurutnya, Vinales tidak mengerem cukup keras.

"Tekanan rem yang kuat diperlukan pada tikungan pertama untuk mengembalikan motor ke ketinggian standar dan mengaktifkan sistem bantuan pengemudi sepenuhnya," jelas juru bicara tersebut.

Masalah start buruk dan balapan yang mengecewakan setelah kualifikasi yang baik tampaknya menjadi pola yang sering terjadi pada Vinales dalam beberapa tahun terakhir.

Aprilia juga mengalami kesulitan lainnya ketika Aleix Espargaro terjatuh dari motornya tiga lap menjelang akhir sprint race, setelah memulai balapan di posisi ke-15.

Sementara itu, Vinales, yang memenangkan Grand Prix of the Americas di awal musim 2024, akan pindah dari Aprilia ke KTM setelah musim ini berakhir. Pada hari Kamis, ia menyatakan bahwa tidak ada masalah dengan performanya dan kesulitan Aprilia sejak kemenangan di Texas bersifat teknis.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini