Marco Bezzecchi Siap Tempur, Tapi Harus Terima Penalti
Phillip Island – Marco Bezzecchi, pembalap dari tim VR46 Ducati, dinyatakan fit untuk mengikuti balapan MotoGP Australia. Namun, ia harus menjalani penalti berupa satu kali putaran panjang (long lap penalty) setelah insiden tabrakan dengan Maverick Vinales pada sesi sprint, Sabtu (15/10/2023).
Insiden yang terjadi di tikungan Doohan itu membuat Bezzecchi dilarikan ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut. Maverick Vinales pun dengan tegas menyalahkan Bezzecchi atas kecelakaan tersebut.
Pembalap berusia 25 tahun itu dinyatakan layak untuk melanjutkan balapan pada Minggu (16/10/2023), namun ia harus menjalani hukuman atas perannya dalam kecelakaan itu.
Bezzecchi akan memulai balapan dari posisi keempat di grid. Ia sempat tampil gemilang pada sesi sprint, sempat berada di posisi kedua sebelum merosot karena menggunakan ban belakang yang masih belum optimal.
Kecelakaan terjadi saat Bezzecchi baru saja kehilangan posisi kelima dari Vinales. Ia salah memperhitungkan efek slipstream setelah menyalip dan menabrak bagian belakang motor Aprilia milik Vinales.
Bezzecchi sempat tergeletak di kerikil beberapa saat, tetapi ia sadar ketika dibawa ke ambulans.
Vinales sendiri tidak mengalami cedera serius dalam insiden tersebut, meskipun sempat mengalami mati rasa pada tangannya setelah kecelakaan.
Selain Bezzecchi, pembalap lain yang juga harus menjalani penalti long lap adalah Alex Marquez dari Gresini Ducati. Hukuman ini diberikan setelah ia menabrak rekan senegaranya, Joan Mir (Honda), di GP Jepang dua pekan lalu.
Takaaki Nakagami (LCR Honda) juga mendapat sanksi dari pengawas balapan di Australia. Ia akan memulai balapan dari posisi terakhir setelah menerima penalti tiga posisi grid karena gagal menanggapi bendera hitam dengan cakram oranye pada sesi FP2.
Pembalap biasanya harus segera meninggalkan lintasan ketika bendera tersebut dikibarkan, tetapi Nakagami justru terus melaju.
Sementara itu, pembalap Tech3 GasGas Pedro Acosta dinyatakan tidak dapat mengikuti balapan karena cedera bahu yang ia alami saat sesi sprint. Ia seharusnya berada di posisi ke-15 saat memulai balapan.
