Michael van der Mark sukses meraih podium ketiga pada Race 2 WorldSBK di Sirkuit Jerez, Spanyol, sebagai penutup musim 2024. Hasil ini menjadi bukti kemajuan pesat yang diraihnya bersama tim BMW sepanjang tahun.
"Ini balapan yang fantastis, lebih tepatnya musim yang luar biasa karena kami terus tumbuh," kata van der Mark kepada Eurosport setelah Race 2 di Jerez.
Menurut van der Mark, perkembangan positif sepanjang musim 2024 tidak lepas dari kerja samanya dengan rekan setimnya di BMW, Toprak Razgatlioglu, yang berhasil meraih gelar juara dunia WorldSBK pada Race 1 di hari Sabtu di Jerez.
"Toprak [Razgatlioglu] menunjukkan penampilan yang luar biasa musim ini, dia adalah satu-satunya juara dunia," ujar van der Mark.
"Saya belajar banyak darinya tahun ini, bekerja sama, dan seluruh tim bekerja sama.
"Memang butuh waktu, tetapi pada akhirnya membuahkan hasil. Luar biasa bisa mengakhiri musim dengan naik podium."
Van der Mark terlibat dalam pertarungan sengit dengan Andrea Iannone untuk memperebutkan posisi ketiga.
Mereka sempat bersenggolan ketika Iannone mencoba menyalip van der Mark di tikungan terakhir. Van der Mark bertahan di posisi ketiga, sementara Iannone terjatuh ke posisi keenam, sebelum bangkit kembali ke posisi keempat.
Pembalap Italia itu kembali mendekati van der Mark ketika balapan dihentikan lebih awal setelah motor Philipp Oettl dari GMT94 Yamaha mengalami masalah serius empat lap sebelum finis.
Van der Mark mengakui bahwa tanpa bendera merah, ia mungkin kehilangan podium.
"Saya mencoba sekuat tenaga, tetapi saya tidak yakin — jika harus menyelesaikan beberapa lap terakhir — apakah saya cukup kuat untuk bertahan [melawan] Andrea [Iannone]," kata pembalap Belanda itu.
"Terkadang, Anda sedikit beruntung dengan bendera merah. Beberapa minggu ini cukup berat, tetapi mengakhiri musim seperti ini sungguh luar biasa."
