Beranda MotoGP Yamaha Berharap Inovasi Mesin V4 Bawa Angin Segar untuk MotoGP

Yamaha Berharap Inovasi Mesin V4 Bawa Angin Segar untuk MotoGP

2
0

, 6 Desember 2023

Aroma persaingan sengit kembali terasa di ajang MotoGP dengan kemunculan Yamaha V4. Setelah bertahun-tahun setia pada mesin Inline4, Yamaha akhirnya memutuskan beralih ke paralel V4 untuk membangkitkan kembali performa timnya.

Peralihan ini tidak lepas dari dominasi mesin V4 di MotoGP. Sejak Suzuki hengkang pada akhir 2022, Yamaha menjadi satu-satunya pabrikan yang masih mengandalkan Inline4. Hal ini diyakini menjadi salah satu faktor penyebab Yamaha yang tak kunjung meraih kemenangan sejak pertengahan 2021.

Remy Gardner, yang sempat menunggangi KTM V4 pada musim rookie-nya di Tech3 KTM, turut memberikan pandangan tentang perbedaan kedua jenis mesin tersebut. "KTM terasa lebih linier, meskipun cukup agresif," ujarnya.

"Saya tidak yakin apakah perbedaan itu karena elektronik atau karakter mesin, tetapi KTM lebih mudah dikendarai. Saya merasa lebih memegang kendali. Saat ini, saya kesulitan dengan Yamaha. Rasanya seperti terlalu banyak atau justru kurang tenaga. Elektronik juga kesulitan mengontrolnya," tambah Gardner.

Gardner menekankan bahwa menajamkan daya cengkram roda belakang menjadi kunci utama. Jika hal itu dapat diatasi, peran elektronik akan semakin berkurang.

"Jujur saja, saya tidak yakin elektronik akan bekerja secara signifikan berbeda pada mesin Inline4 maupun V4," kata Gardner. "Mungkin elektronik bisa lebih santai sedikit. Karena elektronik tidak selalu dapat bekerja begitu cepat, ada aspek mekanis yang terjadi lebih cepat sehingga elektronik tak bisa mengikutinya saat ini."

"Jika cengkeraman dan pengendalian lebih baik, elektronik tidak perlu bekerja sekeras ini untuk mengendalikan segalanya dan memberikan sensasi kaku pada gas. Tapi Yamaha sedang bekerja keras. Saya sudah melihatnya secara langsung. Saya yakin mereka akan bekerja keras selama jeda musim dingin. Saya yakin akan ada perkembangan yang terlihat tahun depan," imbuhnya.

Soal waktu peluncuran Yamaha V4, pembalap Factory Yamaha MotoGP Alex Rins memberikan estimasi optimis. "Jika semuanya berjalan lancar, mungkin kita bisa memilikinya pada pertengahan musim tahun depan."

Peralihan Yamaha ke mesin V4 menjadi angin segar dalam persaingan MotoGP. Akankah inovasi ini berhasil membawa kembali kejayaan bagi Yamaha? Kita tunggu saja aksinya di musim MotoGP 2024.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini