Beranda MotoGP Gesekan Pembalap MotoGP, Jari Tengah Vinales ke Bezzecchi

Gesekan Pembalap MotoGP, Jari Tengah Vinales ke Bezzecchi

2
0

Di tengah persaingan sengit MotoGP Australia Grand Prix, sebuah insiden terjadi pada Sabtu lalu yang melibatkan Maverick Vinales dan Marco Bezzecchi. Setelah tabrakan berkecepatan tinggi, Vinales tertangkap kamera menunjukkan jari tengah kepada Bezzecchi yang tergeletak tak berdaya di tanah.

Aksi kontroversial Vinales tersebut mengundang komentar keras dari Bezzecchi. Sang pembalap Ducati VR46 mengungkapkan kekecewaannya terhadap sikap Vinales. Ia menilai, seharusnya sesama pembalap saling memeriksa kondisi kesehatan setelah terjadi insiden, bukan malah menunjukkan gestur tidak terpuji.

"Saya tidak suka perilakunya setelah kecelakaan," kata Bezzecchi yang telah tiga kali menjadi pemenang Grand Prix. "Jika itu terjadi sebaliknya, saya akan pergi memeriksa keadaan pembalap lain, bukan menunjukkan jari tengah dan mengumpat berkali-kali setelah kami bertabrakan dengan kecepatan 300 km/jam."

Insiden tersebut juga memicu perdebatan mengenai siapa yang bertanggung jawab atas kecelakaan itu. Usai meninjau insiden, pengawas balapan memutuskan untuk menjatuhkan hukuman penalti putaran panjang kepada Bezzecchi yang harus dijalankan pada hari balapan Minggu.

Bezzecchi sendiri tidak setuju dengan versi Vinales tentang insiden di Tikungan Doohan. Ia menjelaskan bahwa Vinales tiba-tiba berada tepat di depannya saat ia sedang mengerem. Menurut Bezzecchi, Vinales melepas dan menekan kembali remnya, sehingga membuatnya tidak bisa menghindar dari tabrakan.

"Kemarin adalah situasi yang aneh. Maverick menyalip saya di lintasan lurus dengan bantuan slipstream. Kemudian motor saya bergerak ke kiri, jadi untuk kembali ke jalur saya harus mencondongkan motor saat masih di lintasan lurus. Angin mendorong saya ke pinggir lintasan," jelas Bezzecchi.

"Masalahnya, saat saya melakukan itu, Maverick tiba-tiba berada tepat di depan saya saat pengereman. Ia mengerem lebih awal, lalu melepas, lalu mengerem lagi. Saat Anda mengerem pada titik yang tepat, Anda tidak akan melepas rem."

"Saya sudah bergerak ke kanan untuk menghindari pinggir lintasan. Saat saya melihatnya, saya mencoba terus bergerak ke kanan tetapi saya tersedot oleh slipstream. Saya tidak bisa melakukan apa pun untuk menghindari kontak."

Di sisi lain, Vinales enggan mengomentari insiden tersebut lebih lanjut. Namun, ia menyatakan kepuasannya atas hukuman yang diberikan kepada Bezzecchi.

"Pengawas balapan perlu mengambil sikap. Mereka melakukannya, jadi tidak apa-apa," kata pembalap Aprilia tersebut.

Insiden antara Vinales dan Bezzecchi menjadi pengingat bahwa meski persaingan di lintasan sangat ketat, namun menjunjung tinggi sportivitas dan hormat sesama pembalap tetaplah penting dalam olahraga balap motor.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini