Di balik hiruk pikuk sirkuit Formula 1, tersembunyi sebuah perangkat rahasia yang menghebohkan. Bukan sembarang perangkat, melainkan sebuah perangkat yang bisa mengatur ketinggian bagian depan mobil balap. Tepatnya disebut T-tray.
Kabar tentang perangkat ini mencuat menjelang Grand Prix Amerika Serikat. Berbagai dugaan bermunculan, namun tak ada yang bisa memastikan siapa pemilik perangkat tersebut. Sampai akhirnya, di tengah paddock Austin pada hari Kamis, Red Bull angkat bicara.
Tim asal Austria itu mengakui bahwa merekalah yang memiliki T-tray. Namun, Red Bull menegaskan bahwa perangkat itu tidak pernah digunakan melanggar aturan. "Ini hanya alat sederhana yang kami gunakan untuk menyesuaikan mobil dengan cepat pada hari latihan," kata perwakilan Red Bull.
T-tray memang salah satu dari sekian banyak elemen yang dapat disesuaikan pada mobil balap RB20. Perangkat ini memungkinkan tim untuk mengatur ketinggian bagian depan mobil, yang memengaruhi aerodinamika dan performa secara keseluruhan.
Penggunaan perangkat seperti T-tray menunjukkan betapa ketat persaingan di Formula 1. Setiap tim berlomba untuk mendapatkan keunggulan sekecil apa pun untuk meningkatkan kecepatan mobil mereka. Namun, penggunaan perangkat semacam itu juga harus mengikuti aturan yang ditetapkan oleh Federasi Otomotif Internasional (FIA).
Kasus T-tray di Grand Prix Amerika Serikat membuktikan bahwa pengawasan terhadap perangkat dan strategi tim balap sangat penting. FIA terus berupaya memastikan bahwa semua tim bersaing secara adil dan mematuhi peraturan yang berlaku. Dengan demikian, Formula 1 dapat tetap menjadi ajang balapan yang menarik dan penuh kejutan.
