Jagat MotoGP tengah dihebohkan dengan kabar kembalinya Andrea Iannone ke lintasan balap. Rider asal Italia itu dirumorkan akan memperkuat tim VR46 di Grand Prix Malaysia.
Kabar ini muncul setelah Fabio Di Giannantonio mengakhiri musim lebih awal untuk menjalani operasi bahu. Iannone pun disebut-sebut menjadi kandidat kuat untuk menggantikannya, setidaknya di Malaysia.
Iannone sebelumnya sempat membalap di MotoGP pada periode 2013-2019 bersama tim Ducati, Suzuki, dan Aprilia. Kariernya sempat terhenti setelah ia dihukum larangan balap selama empat tahun karena kasus doping.
Dengan hukuman yang berakhir pada musim balap 2024, Iannone sempat hijrah ke World Superbike bersama GoEleven Ducati dan meraih kemenangan di Aragon.
Kabar kembalinya Iannone disambut baik oleh sejumlah pembalap elit MotoGP. Pemimpin klasemen Jorge Martin mengaku senang melihat juara GP Austria 2016 itu kembali beraksi.
"Bagiku, bagus melihatnya kembali di MotoGP setelah apa yang ia alami," ujar Martin, merujuk pada hukuman doping yang pernah dijatuhkan kepada Iannone.
"Ia tampil bagus di Superbike, ia memenangi balapan. Ia menunjukkan performa yang baik."
"Aku ingat saat World Ducati Week, ia satu detik lebih cepat dariku. Mungkin ia masih kencang dan kita lihat saja apakah ia masih mampu membalap. Tapi menurutku ini kesempatan bagus untuk menunjukkan bahwa ia masih tangguh."
Selain Iannone, beberapa nama lain juga dikaitkan dengan posisi di tim VR46 Ducati. Salah satunya adalah Nicolo Bulega, runner-up WSBK 2024.
Bulega, yang pernah menjadi bagian dari VR46 Academy, menjadi pilihan juara dunia Francesco Bagnaia. Namun, Bagnaia yakin Iannone "akan menikmati momen menyenangkan ini".
"Aku berharap melihat Bulega di motor ini karena kupikir jika kamu punya kemungkinan untuk mencoba motor MotoGP, kamu harus mengambilnya," ucap Bagnaia.
"Aku rasa Iannone akan sangat menikmatinya bersama kami. Tentu saja Malaysia bukan trek yang mudah untuk dilalui saat berkendara."
"Kita lihat apa yang terjadi tahun lalu [Alvaro] Bautista. Tapi menurutku ia akan menikmatinya. Ia sudah tahu seperti apa motor MotoGP dan ia akan menganggapnya sebagai momen yang menyenangkan."
Pembalap lainnya, Marc Marquez, juga antusias menyambut kembalinya Iannone. Ia pernah berduel sengit dengan Iannone di Moto2.
"Menyenangkan melihat Iannone di sana karena aku bertarung seru dengannya," ujar Marquez.
"Tentu saja sangat sulit untuk langsung tampil cepat di MotoGP setelah empat tahun absen."
"Mungkin ia seorang manusia super dan bisa melakukannya, karena ia punya bakat yang sangat bagus. Tapi ini akan menyenangkan dan kupikir pendekatan ini seperti sebuah hadiah."
Kembalinya Iannone ke MotoGP diharapkan dapat menambah keseruan dan persaingan di lintasan balap. Penggemar MotoGP pun sangat menantikan momen ketika sang "Maniac" ini kembali menggeber motor kencang di lintasan.
