Beranda Formula 1 FIA Menanggapi Setelah Laporan Pengaduan Terhadap Christian Horner

FIA Menanggapi Setelah Laporan Pengaduan Terhadap Christian Horner

8
0

Federasi Otomotif Internasional (FIA) telah memberikan tanggapan resmi terkait pengaduan yang diajukan oleh seorang wanita yang menuduh Christian Horner, kepala tim Red Bull Racing, melakukan tindakan tidak pantas. Wanita tersebut, yang identitasnya dirahasiakan, telah mengajukan keluhannya ke komite etik badan pengatur Formula 1.

Menurut laporan terbaru, wanita yang sebelumnya bekerja untuk Red Bull ini telah dihentikan tugasnya oleh tim setelah tuduhan yang diajukan terhadap Horner. Meskipun Horner telah dibersihkan dari tuduhan tersebut oleh seorang pengacara independen, wanita tersebut tetap melanjutkan dengan pengaduannya ke FIA.

FIA, dalam pernyataannya, menekankan bahwa proses pengelolaan keluhan dilakukan dengan kerahasiaan dan otonomi penuh oleh Petugas Kepatuhan dan Komite Etik. Mereka juga menyatakan bahwa, secara umum, mereka tidak dapat mengonfirmasi penerimaan pengaduan spesifik dan kemungkinan besar tidak akan memberikan komentar lebih lanjut mengenai pengaduan yang diterima.

Kontroversi ini muncul di tengah-tengah performa impresif Red Bull di lintasan balap, di mana Max Verstappen berhasil memenangkan dua grand prix pertama tahun 2024, dengan Sergio Perez finis di posisi kedua dalam kedua balapan tersebut. Namun, perhatian kini beralih ke masalah di luar lintasan yang melibatkan Horner.

Christian Horner sendiri telah menuntut agar pemeriksaan terhadap dirinya, termasuk pernikahannya, dihentikan. Ia mendapatkan dukungan publik dari istrinya, Geri Horner, dan dari pemegang saham mayoritas Red Bull, Chalerm Yoovidhya, di Grand Prix Bahrain. Horner menyatakan bahwa sudah saatnya untuk fokus kembali pada tujuan utama mereka, yaitu balapan Formula 1.

Situasi ini juga menimbulkan spekulasi mengenai masa depan Helmut Marko di tim, namun Max Verstappen dengan cepat menegaskan kesetiaannya terhadap Marko yang tampaknya akan tetap bertahan di tim. Kejadian ini menambah dinamika dalam tim Red Bull yang sedang berusaha mempertahankan dominasinya di Formula 1.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini