Andrea Iannone, yang dikenal dengan gaya balap MotoGP-nya, tampaknya telah menemukan kecocokan yang sempurna dengan motor Ducati Panigale. Setelah menjalani hukuman larangan balap selama empat tahun karena pelanggaran doping, Iannone kembali ke arena balap motor melalui ajang World Superbike (WSBK) dengan tim Go Eleven Ducati.
Pada tes terbaru di Catalunya, Iannone menunjukkan performa mengesankan dengan menyelesaikan tes di posisi keempat. Michele Pirro, pembalap tes Ducati, memberikan pujian atas performa Iannone, menyatakan bahwa Iannone belum melupakan cara mengendarai motor dengan gaya MotoGP yang sangat cocok untuk Panigale. Pirro yakin bahwa kita akan melihat Iannone kembali bersaing di posisi terdepan, meskipun trek di Barcelona dikenal unik karena keausan ban.
Nicolo Bulega, rekan satu tim Iannone, juga tidak kalah menarik perhatian dengan kemenangan di balapan pertama musim ini, yang sekaligus menjadikannya juara WorldSSP pertama yang menang pada debut Superbike-nya. Bulega dan Iannone terus menunjukkan potensi mereka dengan performa yang konsisten selama tes di Catalunya, di mana Bulega bahkan mencatat waktu putaran tercepat.
Dengan perubahan yang dilakukan Ducati pada susunan tim pabrikannya, memasukkan Bulega dan Iannone, tampaknya mereka serius dalam mengejar prestasi di WSBK. Kedua pembalap ini, dengan gaya balap yang berbeda, telah menunjukkan bahwa Panigale V4 dapat cepat dengan berbagai gaya berkendara.
Kita dapat mengharapkan lebih banyak aksi menarik dari Iannone dan Bulega di seri-seri mendatang, seiring mereka terus menyesuaikan diri dan menunjukkan kemampuan mereka di atas Panigale V4. Dengan kembalinya Iannone dan kehadiran Bulega yang menjanjikan, musim ini diprediksi akan menjadi salah satu yang paling kompetitif dalam sejarah WSBK.
