Beranda MotoGP Apakah Liberty Media Akan Membeli Dorna? Ini Jawaban CEO MotoGP

Apakah Liberty Media Akan Membeli Dorna? Ini Jawaban CEO MotoGP

20
0

Belakangan ini, beredar rumor bahwa Liberty Media, pemilik hak komersial Formula 1, berminat untuk mengakuisisi hak komersial MotoGP, seri balap motor paling bergengsi di dunia. Namun, apakah rumor ini benar adanya? Bagaimana tanggapan dari Dorna Sports, pemilik saat ini dari MotoGP?

Carmelo Ezpeleta, CEO Dorna Sports, telah memberikan klarifikasi mengenai rumor tersebut. Ia mengatakan bahwa Dorna selalu terbuka untuk dijual, karena mayoritas saham Dorna dimiliki oleh dana investasi, yang membeli sesuatu untuk menjualnya kembali. Namun, ia juga menegaskan bahwa belum ada kesepakatan yang terjadi hingga saat ini.

Ezpeleta mengatakan kepada Marca: "Pemegang saham mayoritas Dorna adalah dana investasi, yang membeli sesuatu untuk menjualnya. Kami selalu terbuka untuk dijual, sejak hari pertama. Kami telah bersama Bridgepoint sejak 2006 dan CPP sejak 2013. Selalu ada pendekatan dan segala macam. Itu saja. Untuk saat ini, itu saja. Kami masih sama seperti biasanya."

Bridgepoint adalah perusahaan ekuitas swasta, sedangkan CPP adalah dana pensiun Kanada. Liberty Media membeli hak Formula 1 pada tahun 2017. Mereka kini bernilai $18,2 miliar, menjadikan mereka sebagai kerajaan olahraga paling berharga di dunia menurut Forbes tahun lalu.

Formula 1 telah menikmati masa kepopuleran yang meningkat sejak pemilik asal Amerika Serikat ini mengambil alih. Serial Netflix ‘Drive To Survive’ adalah contoh paling menonjol dari kemampuan Liberty Media untuk menarik minat pada produk mereka.

Musim Formula 1 dimulai akhir pekan ini di Bahrain. Sementara itu, kampanye MotoGP 2024 dimulai pada 8 Maret di Qatar.

Rumor tentang penjualan MotoGP kepada Liberty Media mungkin terhalang oleh regulasi Eropa. Di masa lalu, regulasi Eropa mengintervensi ketika Bernie Ecclestone, mantan pemilik Formula 1, berusaha untuk mengamankan hak untuk Formula 1 dan MotoGP bersama-sama dengan perusahaan investasi Luxembourg CVC. Kesepakatan itu dicegah karena khawatir akan memberikan kekuasaan berlebih kepada pihak-pihak yang terlibat, yang berpotensi mengganggu persaingan di pasar.

Oleh karena itu, masih belum jelas apakah Formula 1 dan MotoGP akan berada di bawah payung yang sama di masa depan. Kemungkinan penjualan belum ditutup.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini