Dalam perkembangan terbaru di dunia Formula 1, Logan Sargeant, pembalap tim Williams, akan menggunakan sasis yang telah diperbaiki milik rekan setimnya, Alex Albon, daripada sasis yang biasa ia gunakan. Keputusan ini diambil setelah insiden di sesi latihan Grand Prix Australia yang lalu, di mana Albon mengalami kecelakaan besar yang menyebabkan kerusakan parah pada sasis FW46-nya.
Karena keterbatasan jumlah sasis cadangan, tim Williams terpaksa mengorbankan akhir pekan balapan Sargeant di Melbourne untuk memberikan satu-satunya sasis yang tersisa kepada Albon. Kini, dengan sasis Albon telah berhasil diperbaiki, tim menghadapi dilema baru. Mereka tidak akan memiliki sasis cadangan hingga Grand Prix Miami pada awal Mei, yang berarti risiko kejadian serupa di Melbourne dapat terulang di Jepang atau China.
Namun, alih-alih kembali ke sasis yang dipinjam Albon sebelumnya, Sargeant akan mengemudikan sasis yang telah diperbaiki tersebut. Menurut Sargeant, alasan utama adalah karena beban kerja untuk mengganti kembali mobil akan terlalu berat bagi mekanik. Selain itu, perbaikan sasis berjalan lebih baik dari yang diharapkan, dengan penambahan berat hanya sekitar 100 gram, yang hampir tidak berpengaruh.
Keputusan ini juga didasarkan pada penilaian tim bahwa Albon, yang finis di posisi ke-11 di Melbourne, memberikan peluang terbaik bagi tim untuk meraih poin. Sargeant sendiri telah menyatakan bahwa meskipun kecewa, ia memahami situasi tersebut dan tidak menyalahkan siapa pun. Ia mengakui bahwa setiap orang di tim bekerja keras dan kesalahan dapat terjadi. Sargeant juga menambahkan bahwa ia telah berdamai dengan keadaan dan siap untuk melanjutkan dengan perspektif yang baru.
Dengan kejadian ini, Sargeant dan Albon harus waspada bahwa setiap kecelakaan besar dapat mengakhiri akhir pekan balapan mereka. Namun, Sargeant tetap optimis dan berharap dapat menunjukkan performa yang baik di Grand Prix Jepang dengan sasis yang telah diperbaiki ini.
