Beranda Formula 1 Kontroversi Sanksi Alonso: Konsistensi FIA Dipertanyakan

Kontroversi Sanksi Alonso: Konsistensi FIA Dipertanyakan

33
0

Pembalap Formula 1 Sergio Perez mengkritik keputusan pengawas balapan yang menjatuhkan penalti kepada Fernando Alonso dalam GP Australia. Menurut Perez, penalti tersebut berlebihan dan menimbulkan kekhawatiran akan kurangnya konsistensi dalam penerapan sanksi.

Penalti Alonso bermula dari insiden pembelaannya terhadap George Russell di lap terakhir yang menyebabkan keduanya bertabrakan. Perez menilai tindakan Perez memang agresif, namun masih dalam batas yang wajar.

"Saya rasa penalti itu berlebihan. Saya rasa itu tidak perlu," ujar Perez. "Namun, kekhawatiran terbesar saya adalah kita mungkin akan melihat insiden serupa di akhir pekan ini atau berikutnya, dan mungkin tidak akan ada sanksi. Itu yang saya takutkan, karena kami sudah berjuang keras untuk mempertahankan konsistensi dalam pemberian sanksi."

Perez mengutip beberapa contoh kurangnya konsistensi, seperti tidak adanya penalti untuk Valtteri Bottas yang memblokir Oliver Bearman dan Alex Albon di Jeddah, serta sanksi tiga tempat untuk Perez yang memblokir Nico Hulkenberg padahal Hulkenberg tidak kehilangan waktu.

Selain Perez, pembalap McLaren Lando Norris juga mempertanyakan hukuman Alonso. Norris berpendapat bahwa tindakan Alonso memang aneh, tetapi tidak sampai taraf dianggap sebagai tes rem yang patut mendapat sanksi.

"Tindakan Fernando memang aneh, tapi itu tidak bisa dianggap sebagai tes rem," kata Norris. "Haruskah itu mendapat penalti? Tidak. Menurut saya, George seharusnya bisa memperkirakan apa yang akan terjadi."

Kekhawatiran Perez dan Norris menyoroti pentingnya konsistensi dalam penerapan sanksi di Formula 1. Jika sanksi hanya diberikan secara sporadis dan tidak adil, hal itu dapat merusak kredibilitas olahraga dan merugikan pembalap yang berusaha mengikuti peraturan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini