Meskipun sebelumnya berencana absen, Toto Wolff, kepala tim Mercedes, memutuskan hadir di Grand Prix Jepang untuk mengatasi masalah timnya.
Mercedes mengalami awal musim yang sulit, termasuk gagal finis ganda di GP Australia. Wolff merasa kehadirannya penting untuk tim, terutama saat mereka melakukan eksperimen untuk meningkatkan performa mobil W15.
"Saya merasa tidak hadir di Jepang adalah keputusan yang salah," kata Wolff. "Penting bagi saya untuk dekat dengan tim."
Mercedes mengalami kemunduran sejak era ground effect diterapkan di Formula 1. Meski telah mengidentifikasi kesalahan sebelumnya, W15 belum menunjukkan hasil yang diharapkan.
"Kami telah memenangkan delapan kali berturut-turut, tetapi ini adalah tantangan baru," kata Wolff. "Saya yakin kami dapat kembali ke puncak."
Salah satu masalah Mercedes adalah perbedaan antara hasil simulasi pabrik dan performa di lintasan. "Ada kesalahan dalam sistem kami," kata Wolff. "Kami sedang mencari cara baru untuk menerjemahkan kinerja virtual ke dunia nyata."
Dengan Wolff yang hadir, Mercedes berharap dapat menemukan solusi untuk masalah mereka dan kembali bersaing di barisan depan.
