Setelah setiap sesi kualifikasi F1, Motorsport.com mencatat rekor kualifikasi masing-masing tim dalam hal duel rekan satu tim. Rekor ini didasarkan secara eksklusif pada hasil kualifikasi, jadi penalti grid tidak memengaruhi statistik. Jika seorang pembalap tidak dapat melakukan putaran waktu yang representatif karena masalah teknis atau insiden, itu akan disebutkan dalam tabel.
Statistik ini memberikan wawasan berharga tentang performa rekan satu tim dan persaingan di dalam tim. Ini membantu mengidentifikasi siapa yang lebih cepat, lebih konsisten, dan mampu mengeluarkan performa terbaik dari mobil mereka.
Rekor kualifikasi juga dapat menunjukkan tren dan pola dalam performa tim. Misalnya, jika satu pembalap secara konsisten mengungguli rekan setimnya, itu menunjukkan dominasi mereka atau mungkin kelemahan pada mobil rekan setimnya.
Selain itu, rekor kualifikasi dapat memberikan gambaran tentang dinamika tim. Jika ada persaingan yang ketat dan kedua pembalap mendorong satu sama lain, itu dapat mengarah pada peningkatan performa dan suasana yang sehat di garasi. Sebaliknya, jika ada ketidakseimbangan dalam performa atau kurangnya persaingan, itu dapat berdampak negatif pada semangat tim.
Statistik ini tidak hanya memberikan informasi tentang kemampuan pembalap secara individu, tetapi juga tentang kekuatan dan kelemahan tim secara keseluruhan. Ini adalah alat penting bagi penggemar, ahli, dan tim itu sendiri untuk menganalisis performa dan mengidentifikasi area untuk perbaikan.
