Pebalap bintang World Superbike (WSBK) Johnny Rea dipastikan bakal hengkang dari Kawasaki setelah sembilan musim yang gemilang. Pebalap asal Irlandia Utara itu telah mempersembahkan enam gelar juara dunia berturut-turut bagi Kawasaki, serta mengoleksi 104 kemenangan dan 214 podium.
Keputusan untuk mengakhiri kerja sama diambil berdasarkan kesepakatan bersama antara Rea dan Kawasaki, meski masih menyisakan satu tahun kontrak. Penurunan performa motor Kawasaki ZX-10RR dalam beberapa tahun terakhir menjadi faktor utama di balik perpisahan ini. Motor Ducati Panigale V4 R dan Yamaha R1 terbukti lebih tangguh di lintasan.
Pada musim 2023, Rea baru meraih satu kemenangan dan menempati posisi ketiga klasemen jauh di belakang Alvaro Bautista (Ducati) dan Toprak Razgatlioglu (Yamaha).
"Saya berterima kasih kepada semua orang di KMC dan KRT yang telah mempercayai saya dan memberi kesempatan untuk membuktikan diri di level tertinggi. Saya telah banyak belajar dan berkembang sebagai pribadi dan pembalap sejak pertama kali menunggangi Ninja ZX-10R," ujar Rea.
"Memenangkan enam gelar juara dunia WorldSBK secara beruntun tentu menjadi momen puncak selama saya bersama Kawasaki, tetapi kenangan indah, pelajaran hidup, dan tawa yang kami lalui bersama juga akan saya bawa ke masa depan," imbuhnya.
Meskipun kontraknya telah habis, muncul kabar bahwa Rea akan bergabung dengan Yamaha untuk musim depan. Posisi tersebut kosong setelah Razgatlioglu secara mengejutkan pindah ke BMW. Yamaha belum secara resmi mengumumkan perekrutan Rea, namun ia diyakini akan bermitra dengan Andrea Locatelli.
Kepindahan Rea ke Yamaha membuka peluang bagi Kawasaki untuk mencari pembalap lain yang akan berdampingan dengan Alex Lowes untuk musim 2024.
