Pada tahun 2025, pasar pembalap Formula 1 (F1) diprediksi akan mengalami perombakan besar-besaran. Dengan sejumlah kontrak yang akan berakhir, tim-tim terkemuka akan berebut talenta terbaik untuk mengisi kursi mereka.
Red Bull Racing: Max Verstappen Tetap, Kursi Kedua Masih Jadi Misteri
Max Verstappen tetap menjadi bintang utama Red Bull Racing, dengan kontrak jangka panjang yang mencakup klausul pelepasan jika Helmut Marko juga meninggalkan tim. Verstappen bersikeras bahwa ia tidak akan pergi. Namun, kursi kedua masih menjadi rebutan. Sergio Perez menjadi kandidat kuat, sementara Fernando Alonso, Daniel Ricciardo, dan Carlos Sainz juga disebut-sebut sebagai calon pengganti.
Ferrari: Hamilton Bergabung, Leclerc Bertahan
Sensasi besar pasar pembalap 2025 adalah kepindahan Lewis Hamilton ke Ferrari. Ia akan berduet dengan Charles Leclerc, yang baru saja memperpanjang kontrak jangka panjang dengan tim asal Italia tersebut.
Mercedes: Masa Depan Russell dan Keputusan Hamilton
George Russell memiliki kontrak hingga akhir tahun 2025, namun Mercedes harus mencari pengganti Lewis Hamilton. Fernando Alonso dan Carlos Sainz menjadi pilihan, tetapi Andrea Kimi Antonelli, pengemudi muda Mercedes, menjadi opsi yang menarik.
McLaren dan Aston Martin: Duo Menjanjikan dan Opsi Alonso
Duo McLaren, Lando Norris dan Oscar Piastri, memiliki kontrak jangka panjang. Lance Stroll tetap menjadi pembalap Aston Martin dengan kontrak tahunan. Fernando Alonso, yang kontraknya akan berakhir, mungkin mempertimbangkan pilihan lain. Aston Martin harus memutuskan apakah akan mempertahankan Alonso atau mencari Carlos Sainz.
Tim Lain: Kontrak Berakhir dan Spekulasi
Alex Albon menjadi incaran tim papan atas, tetapi ia terikat kontrak dengan Williams hingga akhir tahun 2025. Tim Alpine, Williams, dan AlphaTauri memiliki pembalap yang kontraknya akan berakhir, sehingga memicu spekulasi mengenai perubahan susunan pembalap mereka.
Red Bull Junior dan Audi yang Ambisius
Liam Lawson, junior Red Bull, mengincar kursi pembalap untuk tahun 2025. Sauber, yang akan menjadi Audi pada tahun 2026, dikabarkan mengincar Nico Hulkenberg atau Carlos Sainz untuk membangun tim yang kompetitif.
Dengan banyaknya kontrak yang berakhir dan talenta yang tersedia, pasar pembalap F1 2025 diprediksi akan dipenuhi dengan pergerakan yang mengejutkan dan taruhan tinggi. Tim-tim dan pembalap akan bersaing ketat untuk mengamankan masa depan mereka di ajang balap jet darat paling bergengsi di dunia.
