Jakarta – Meski kerusakan akibat tabrakan pada lap awal sempat berimbas pada Esteban Ocon dan rekannya Pierre Gasly, Ocon menilai hal tersebut bukan pembenaran atas buruknya penampilan Alpine secara keseluruhan di Grand Prix Miami.
Kendati kedua pembalap mengalami defisit downforce – Gasly kehilangan sekitar 33 poin dibandingkan dengan Ocon yang kehilangan 15 poin – penurunan performa mereka tidak semata-mata disebabkan oleh hal tersebut.
Usai balapan, Ocon mengaku kecewa dengan hasilnya, setelah finis di urutan ke-15 dengan selisih lebih dari 20 detik di belakang Valtteri Bottas yang berada di depannya.
"Saya tidak berpikir kerusakan pada lap pertama telah mengubah gambaran keseluruhan balapan, sayangnya," kata Ocon.
"Itu memang tidak membantu, tentu saja, tetapi kami tidak kehilangan banyak performa pada kedua mobil. Saya pikir kami memang tidak cukup cepat."
"Saya pikir kami telah membuat langkah maju yang baik dalam kualifikasi akhir pekan ini, tetapi pada balapan, ini mungkin langkah mundur pertama yang kami alami sejak Bahrain. Dan ada beberapa kesamaan antara di sini dan Bahrain, jadi kami perlu meninjau itu," tambahnya.
Ocon mengatakan bahwa meski Alpine telah menerapkan strategi agresif dengan mencoba sesuatu yang berbeda, tim tersebut pada akhirnya tidak dapat berbuat banyak melawan para rivalnya.
"Secara strategi, kami mencoba untuk berani, dan kami mencoba untuk meng-undercut banyak mobil, dan itu kami lakukan," ujarnya. "Kami menyalip empat mobil pada satu titik, tetapi ya, saya tidak bisa berbuat apa-apa untuk menahan mereka di belakang. Dan begitulah hari ini, sayangnya."
"Saya merasa tidak bisa bertarung. Yang lain berada di kategori yang berbeda," tegas Ocon.
Performa yang mengecewakan itu terjadi setelah tim tampaknya telah membuat kemajuan dengan kecepatan satu lap, karena Ocon kembali lolos ke Q2.
Namun, ia menduga performa mereka mungkin telah dibesar-besarkan oleh perubahan yang dilakukan tim, yang berdampak pada performa jangka panjang.
"Ada beberapa hal yang kami ubah yang dapat menyebabkan kami lebih kesulitan dalam balapan," katanya. "Tapi yang pasti, itu tidak bagus."
