Beranda Formula 1 Strategi Mercedes di Suzuka Dipertanyakan, Webber: Kecepatanlah Masalah Utama

Strategi Mercedes di Suzuka Dipertanyakan, Webber: Kecepatanlah Masalah Utama

29
0

Suzuka, Jepang – Strategi Mercedes di Grand Prix Formula 1 Jepang menjadi sorotan setelah kedua pembalapnya, Lewis Hamilton dan George Russell, gagal meraih hasil maksimal dengan penggunaan ban keras saat restart setelah pengibaran bendera merah.

Mercedes memutuskan untuk menggunakan ban keras pada kedua mobilnya setelah restart, berbeda dengan Red Bull dan Ferrari yang memilih strategi berbeda. Alhasil, Hamilton finis di posisi kesembilan dan Russell di posisi ketujuh, tertinggal dari pembalap Red Bull dan Ferrari.

Hamilton sempat mempertanyakan strategi tersebut melalui radio tim selama balapan, namun kemudian menyatakan bahwa timnya tidak bisa berbuat banyak. Namun, mantan pembalap Red Bull, Mark Webber, mengingatkan Mercedes bahwa strategi ban bukanlah masalah utama yang mereka hadapi.

"Mereka mempertaruhkan segalanya dengan ban keras saat restart. Mereka ingin melakukan satu strategi pit stop," kata Webber. "Tapi mereka tidak memiliki kecepatan saat ini. Anda bisa melakukan strategi apa pun, tetapi jika mobil Anda tidak cepat? Selamat mencoba."

Hamilton menegaskan bahwa dia tidak akan mendapatkan hasil yang lebih baik dengan strategi ban yang berbeda. "Tidak akan banyak berubah," katanya. "Saya tidak tahu strategi apa yang berbeda. Apakah menggunakan ban medium sejak awal? Tapi kami masih harus menggunakan ban keras yang sangat buruk. Itu adalah tantangan besar."

Bos Red Bull Christian Horner juga tidak menganggap strategi ban sebagai faktor krusial di Suzuka. "Saya rasa tidak ada banyak perbedaan," ujarnya. "Trek lebih hangat hari ini, itu membuat mobil berada di jendela operasi yang berbeda. Sirkuit menjadi lebih cepat seiring berjalannya balapan."

Hasil ini semakin memperlihatkan kesenjangan antara Mercedes dengan Red Bull. Meski sempat merasa optimistis di awal akhir pekan, Mercedes masih belum mampu menyaingi dominasi Red Bull secara signifikan. Webber pun menegaskan bahwa Mercedes perlu fokus mengatasi masalah kecepatan mobil mereka daripada sekadar strategi ban.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini