Setelah gagal meraih poin di Qatar dan Portimao, Raul Fernandez akhirnya menebus kekecewaannya dengan finis dua kali di posisi sepuluh besar pada ajang COTA.
Pembalap Trackhouse Aprilia itu menempati posisi kesembilan di Sprint, lalu harus berjuang kembali dari ‘hampir terakhir’ di Grand Prix sebelum menahan rekan setimnya Miguel Oliveira untuk posisi kesepuluh.
"Saya sangat senang mengakhiri balapan ini dengan baik," kata Fernandez. "Pertama-tama, saya merasa sangat nyaman mengendarai motor, yang merupakan kunci untuk melaju kencang.
"Kami tahu bahwa sangat penting berada di posisi yang baik di dua lap pertama di MotoGP dan di awal balapan, saya hampir berada di belakang."
"Sulit mengatur itu, rumit menghemat ban depan dengan slipstream. Saya berusaha keras dan mencoba menyalip pembalap lain, jadi 10 besar adalah hasil yang baik bagi kami, tetapi tentu saja kami ingin lebih dan kami tahu ada peluang."
"Kami melihat bahwa motor kami bekerja dengan sangat baik, tetapi kami mengambil langkah demi langkah. Setelah dua putaran pertama yang mengecewakan di musim ini, kami sekarang mendapat poin dan ini luar biasa."
Oliveira, yang menunggangi mesin spesifikasi pabrik 2024, gagal finis setelah mengambil tindakan pencegahan untuk menghindari Franco Morbidelli yang terjatuh.
"Saya merasa bahwa hasilnya bisa sangat berbeda, tetapi saya terlibat dengan Morbidelli, membuat saya kehilangan banyak waktu dan seperti empat atau lima tempat," kata Oliveira, yang berada di urutan ke-12 saat itu.
"Setelah dia jatuh, motornya melintasi trek. Itu adalah keputusan sekejap mata apakah saya masuk ke dalam dan berisiko menabraknya atau pergi ke luar dan mencoba menghindarinya, karena motornya datang ke arah saya."
"Itu adalah insiden yang benar-benar menghancurkan peluang saya untuk menjadi lebih baik."
"Kecepatannya tidak buruk, saya kembali ke grup dan mulai menyalip secepat mungkin tanpa kehilangan banyak waktu. Dalam tiga lap terakhir, saya sudah sangat lelah dan saya tidak bisa menyerang Raul untuk menjadi 10 besar."
Kepala tim Davide Brivio merasa COTA adalah titik balik bagi Trackhouse, menambahkan bahwa kemenangan ganda pembalap pabrikan Aprilia Maverick Vinales juga menjadi sumber inspirasi.
"Pertama-tama, selamat untuk Maverick! Senang melihat Aprilia di atas. Ini memberi kami banyak motivasi dan menunjukkan bahwa kami memiliki motor yang hebat," kata Brivio.
"Mengenai Trackhouse, saya senang dengan akhir pekan ini karena kami bisa melihat kemajuan dan peningkatan di kedua sisi.
"Saya pikir dan saya harap ini adalah awal untuk semakin banyak bertarung."
