Beranda Formula 1 Aksi Dominan Button Taklukkan Sirkuit Kanada yang Licin

Aksi Dominan Button Taklukkan Sirkuit Kanada yang Licin

30
0

Dalam kondisi cuaca tak menentu yang juga menghiasi Grand Prix Kanada 2011, Jenson Button sukses meraih kemenangan gemilang. Balapan dipenuhi insiden dan drama, namun kepekaan Button dalam mengendalikan mobil di kondisi licin menjadi kunci keunggulannya.

Awal balapan diwarnai duel sengit antara Sebastian Vettel dan Fernando Alonso. Namun, Alonso yang sempat memimpin mendapat penalti akibat melakukan start yang terlalu cepat. Balapan kemudian diwarnai tabrakan tiga mobil yang melibatkan Vitantonio Liuzzi, Kamui Kobayashi, dan Sebastien Buemi.

Hujan deras membasahi lintasan, memaksa beberapa pembalap mengganti ban ke jenis intermediate. Button yang start di posisi kelima berhasil memimpin balapan, kendati sempat diguyur hujan kembali. Lewis Hamilton sempat menyalip Vettel dalam duel seru saat pit stop, sebelum akhirnya Button kembali merebut posisi terdepan.

Setelah safety car kedua akibat insiden Jamie Alguersuari, Hamilton berhasil menyalip Rosberg untuk posisi kedua. Kondisi ban intermediate yang memburuk memaksa seluruh pembalap melakukan pit stop terakhir. Button yang sempat melintir di tikungan mampu menjaga keunggulannya hingga garis akhir.

"Kemenangan ini sangat kami perjuangkan!" teriak Button di radio setelah melewati garis finis.

Button mengapresiasi kerja tim yang solid sebagai kunci kemenangannya. "Ini kemenangan terbaik saya di Formula 1. Setiap kemenangan memang akan menjadi yang terbaik, tapi ini adalah kemenangan yang sangat spesial di kondisi yang sulit. Terlebih karena ini adalah kemenangan yang dominan bagi tim," ujarnya.

Hamilton yang finis kedua mengakui ketangguhan Button. "Menjelang akhir balapan, ban saya tidak dalam kondisi baik. Jadi, meski mampu menyalip banyak mobil, saya tidak bisa mengejar Jenson," katanya.

Posisi ketiga diraih Nico Rosberg, disusul Alonso, Robert Kubica, dan Vettel. Vettel mengakui kecepatan mobilnya tidak cukup untuk bersaing di lintasan licin. "Kami tidak cukup cepat, sesederhana itu," ungkapnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini