Jerez, Spain – Honda dikabarkan mengalihkan target utama mereka di bursa pembalap MotoGP 2025 kepada Maverick Vinales. Hal ini terjadi setelah pilihan nomor satu mereka, Pedro Acosta, menolak ajakan pabrikan Jepang itu.
Acosta, yang tampil gemilang sebagai pendatang baru di MotoGP, telah menegaskan komitmen jangka panjangnya bersama KTM. Ketertarikan Honda terhadap Acosta sudah terjalin sejak setahun lalu, namun pembalap muda tersebut memilih bertahan bersama tim satelit Tech3 GASGAS.
Kegagalan merekrut Acosta membuat Honda kembali melirik Vinales. Pembalap Aprilia itu saat ini berada dalam posisi menguntungkan sebagai pembalap bebas kontrak. Kegagalan Aprilia merekrut Fabio Quartararo membuat nilai tawar Vinales semakin tinggi.
Penampilan impresif Vinales belakangan ini, dengan kemenangan di GP Amerika dan dua kemenangan sprint berturut-turut, semakin meningkatkan daya tariknya. Honda pun siap menggelontorkan dana besar untuk membawanya ke dalam tim.
Meski memiliki Luca Marini dan Johann Zarco sebagai pembalap kontrak tahun depan, Honda memiliki dua kursi kosong yang diisi oleh Joan Mir dan Takaaki Nakagami yang kontraknya akan habis akhir tahun ini. LCR, tim satelit Honda, juga dikabarkan akan membuka negosiasi untuk memperpanjang kemitraan mereka.
Dengan banyaknya pilihan yang tersedia, Vinales kini memiliki posisi tawar yang kuat. Keputusannya akan sangat menentukan peta persaingan MotoGP musim-musim mendatang.
