Jerez, Spanyol – Juara dunia Francesco Bagnaia menjadi salah satu dari 14 pembalap yang terjatuh di Jerez Sprint Race pada Sabtu (7/5/2023). Namun, insiden yang menimpa pembalap Ducati itu berbeda dari yang lain, karena bukan disebabkan oleh lintasan yang basah.
Bagnaia terjatuh akibat sebuah tabrakan yang melibatkan Brad Binder dan Marco Bezzecchi di tikungan terakhir lap 2. Binder yang kehilangan tenaga saat berusaha menyalip Marc Marquez di tikungan terakhir, terlambat mengerem dan menabrak Bezzecchi yang sedang menyalip dari sisi dalam.
Binder yang berusaha memotong jalur di bawah dua pembalap Ducati itu, membuat Bagnaia terjepit di antara Binder dan Bezzecchi. Akibatnya, Bagnaia terlempar dari motornya.
Insiden tersebut dinyatakan sebagai insiden balap oleh pengawas FIM. Binder menjelaskan, "Saya mengalami momen di tikungan sebelumnya, dan tidak mendapat daya. Mereka (Bagnaia dan Bezzecchi) kemudian menyalip dari sisi kanan dan kiri. Dari pandangan saya, mereka tampak akan melebar, tapi mereka mampu menahannya."
Bezzecchi menambahkan, "Brad keluar dari tikungan terakhir dengan buruk karena dia melakukan kesalahan dengan Marc. Saya berada di sisi dalam untuk tikungan pertama dan mencoba mengerem dengan kuat. Saya pikir saya bisa menyelesaikan overtake dengan baik, tetapi Brad memotong di sisi dalam dan menyentuh Pecco."
Bagnaia yang dua kali mengalami kecelakaan karena kontak pada musim ini, menyayangkan insiden tersebut. "Bagi saya, menyalip dua pembalap di kerb bukanlah garis yang benar. Tapi saya tidak di sini untuk menghukum seseorang," ungkapnya.
Selain Bagnaia, Bezzecchi dan Binder juga gagal mencapai garis finis setelah terjatuh di bagian lintasan yang basah. "Ketika Alex (Marquez) jatuh di depan saya, saya sedikit ragu dan itu cukup untuk membawa saya ke bagian yang basah," jelas Binder.
Bezzecchi menambahkan, "Ketika saya melihat Brad, Enea, dan Alex jatuh, saya berada tepat di belakang mereka jadi saya hanya mencoba bertahan hidup. Tapi dua tikungan kemudian saya juga terjatuh. Angin dan bagian yang basah membuat hidup kami sangat sulit."
