Beranda MotoGP Bagnaia Kuasai Sirkuit Jerez, Strategi Jitu Kalahkan Marquez

Bagnaia Kuasai Sirkuit Jerez, Strategi Jitu Kalahkan Marquez

20
0

Pada balapan MotoGP Spanyol, Francesco Bagnaia menunjukkan kualitas juara dengan mengimplementasikan strategi yang cermat untuk mengalahkan Marc Marquez.

Bagnaia memulai balapan dengan manuver agresif, menyalip Marco Bezzecchi dan Jorge Martin dari sisi luar tikungan enam pada lap pertama. Tak butuh waktu lama, ia merebut pimpinan balapan dari Marquez.

Namun, kesalahan Marquez di tikungan 13 pada lap kedua memberikan celah bagi Martin untuk mengambil alih posisi terdepan. Bagnaia tak tinggal diam dan kembali mengambil kendali balapan dengan performa gemilang.

Meskipun Marquez memperlihatkan kecepatan yang lebih baik di akhir balapan, Bagnaia menggunakan taktik serupa yang ia terapkan di Aragon 2021. Setiap kali Marquez mencoba menyalip, Bagnaia langsung memberikan perlawanan.

"Ketika saya melihat Marc di belakang, saya memacu kecepatan selama dua lap dan meraih 37,8 detik. Namun, saya melihat dia terus mendekat," ungkap Bagnaia.

"Jadi saya memutuskan untuk tidak terlalu memaksakan ban karena dia terus mengejar. Saya hanya ingin mempertahankan ban untuk tiga lap terakhir."

"Begitu Marquez mencoba menyalip untuk kedua kalinya di tikungan sembilan, saya berusaha memacu kecepatan kembali. Dan waktu 37,4 detik berhasil membantu saya memperlebar jarak di lap terakhir," imbuhnya.

Bagnaia tak gentar bertarung ketat dengan Marquez, meski keduanya sempat bersenggolan di tikungan sepuluh di Jerez. Ia berpendapat bahwa balapan MotoGP memang diwarnai persaingan yang intens.

"Saya nyaman dengan persaingan ketat saat ini. Apa yang terjadi kemarin berbeda dengan Portimao. Terkadang pertempuran memang lebih sengit," kata Bagnaia.

"Kita bisa bersenggolan karena sulit melakukan overtake normal sekarang. Semua orang sangat kuat saat melakukan pengereman. Mudah untuk mengerem keras seperti ini dan pembalap dari sisi dalam akan melebar, jadi kita harus berusaha menutup lajurnya. Itulah yang bisa terjadi saat ini."

Meski demikian, Bagnaia menekankan pentingnya rasa hormat dalam balapan. "Bagi saya, rasa hormat selalu menjadi hal yang terpenting. Ketika ada rasa hormat, akan ada tontonan dan kesenangan," ujarnya.

"Tanpa rasa hormat, tidak mungkin memiliki pertempuran yang bagus dan menikmatinya."

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini