Mantan bos tim Alpine, Otmar Szafnauer, menilai Lando Norris sebagai pembalap F1 yang paling mampu menantang Max Verstappen di Red Bull.
Sejak 2021, Norris telah muncul sebagai salah satu pembalap F1 papan atas. Meskipun belum meraih kemenangan perdana, ia diprediksi oleh banyak pihak untuk menjadi juara dunia.
Talenta Norris terlihat jelas pada paruh kedua 2023. Ia mengungguli semua pembalap di grid F1 – kecuali Verstappen – sejak Austria. Saat itu, McLaren menambahkan peningkatan signifikan pada mobil F1 mereka, memungkinkan mereka bertarung untuk podium secara reguler.
Performa kuat Norris menarik minat Red Bull, terutama Helmut Marko. Namun, Norris telah berkomitmen untuk bertahan di McLaren hingga akhir 2026.
Szafnauer, yang dipecat sebagai bos Alpine pertengahan tahun lalu, menyatakan akan menempatkan Norris bersama Verstappen jika diberi pilihan.
"Menurut saya, Lewis (Hamilton) adalah pembalap hebat, tetapi dia berada pada usia yang berbeda dalam kariernya," ujarnya.
"Secara pribadi, saya akan menempatkan Lando di samping Max untuk melihat apa yang terjadi. Saya tidak mengatakan Lando harus melakukan itu, tetapi Anda menanyakan siapa yang bisa mengalahkan Max."
Szafnauer, yang juga mantan bos Racing Point, mengakui kehebatan Lewis Hamilton, juara dunia tujuh kali.
"Sulit untuk mengetahuinya. Anda harus berada di peralatan yang sama," tambahnya.
"Tetapi hal yang saya hormati dari Lewis adalah dia bekerja sangat keras dan dia adalah pembalap hebat. Tidak masalah di mana dia lolos.
"Saya menonton balapan terakhir, dan dia berada di belakang salah satu Alpine dan berkata ‘Saya tidak bisa menangkapnya’. Saya melihat waktu putaran, dan dia benar, waktu putarannya sangat mirip.
"Tapi di mana dia finis? Dalam poin. Entah bagaimana dia berhasil melakukannya. Dia adalah pembalap hebat, dia tidak menyerah, dan hal lain yang saya sukai darinya, dia sangat menghormati di trek balap."
