Kabar mengejutkan datang dari petinggi Red Bull Formula 1, Christian Horner. Ia menegaskan bahwa Max Verstappen tidak memiliki klausul keluar dalam kontraknya yang terkait dengan kepergian Adrian Newey, desainer mobil F1 yang dianggap terhebat sepanjang masa.
Pengunduran diri Newey pada awal 2025 setelah hampir dua dekade bersama Red Bull telah memicu spekulasi tentang masa depan Verstappen. Terlebih, sang pembalap baru-baru ini terlibat kontroversi yang melibatkan Horner.
Meski demikian, Horner menekankan bahwa Verstappen, yang sedang dalam jalur untuk menjadi juara dunia empat kali tahun ini, merasa bahagia di Red Bull. "Dia berada di mobil terbaik di grid, melaju dalam performa terbaiknya," ucap Horner.
Horner juga membantah adanya klausa yang memungkinkan Verstappen menjadi agen bebas jika Newey meninggalkan Red Bull. "Kontrak Max bersifat rahasia, tetapi tidak ada klausa yang mengaitkan Adrian dengan Max," tegasnya.
Verstappen sendiri mengaku memahami keputusan Newey untuk hengkang, meski ia sempat meminta perancang tersebut untuk bertahan. Sang pembalap menyatakan, "F1 itu seperti akuarium hiu. Jadi, penting untuk memikirkan diri sendiri dan membuat keputusan yang tepat."
Kepergian Newey diyakini tidak akan banyak memengaruhi struktur tim Red Bull. Horner mengungkapkan bahwa proses perencanaan telah dilakukan secara matang dan tidak akan berubah setelah Newey mengundurkan diri.
