MotoGP akan mengalami perubahan aturan besar-besaran pada 2027. Para pembalap angkat bicara mengenai regulasi baru, yang mengurangi kapasitas mesin dari 1000cc menjadi 850cc, melarang perangkat holeshot dan height-height belakang, serta aerodinamika yang lebih sedikit.
Salah satu bintang MotoGP, Francesco Bagnaia, mengaku heran dengan pengorbanan performa ini. "Saya hanya peduli menjadi lebih cepat," kata Bagnaia. "Saya ingin kompetitif dan memahami situasi, memahami motor baru, dan menjadi yang terbaik lagi."
Bagnaia juga menyoroti kontradiksi antara pengembangan motorsport yang seharusnya mendorong inovasi dengan penurunan kecepatan. "Tapi jika kita menginginkan pertempuran yang lebih banyak, satu-satunya hal yang perlu dihilangkan adalah aerodinamika. Sisanya bukan untuk pertempuran, tapi untuk keselamatan. Tapi kami akan terbiasa dan potensi setiap pembalap akan hampir sama," tambahnya.
Pembalap Pramac Ducati, Jorge Martin, percaya bahwa mengurangi aerodinamika akan mempermudah pertarungan. "Dengan lebih sedikit perangkat, pertarungan akan lebih mudah," kata Martin. "Kami akan menyalip lebih mudah dan dari segi kecepatan, kami pasti akan sampai di sana atau mendekati."
Martin juga menyoroti bagaimana teknologi saat ini telah mempersempit jarak antar pembalap. "Tanpa perangkat dan aspek teknis yang kita miliki saat ini, pembalap yang kurang baik akan mendekati pembalap terbaik. Motor baru ini akan menarik dan nilai pembalap akan meningkat," katanya.
Pembalap Maverick Vinales percaya bahwa pembalap dengan teknik lebih baik akan diuntungkan oleh aturan baru. "Tanpa perangkat belakang, menurut saya akan lebih teknis. Ini akan bagus untuk pembalap yang lebih mahir," kata Vinales. "Sekarang, Anda bisa gaspol saat akselerasi dan biarkan motor bekerja. Tapi tanpa perangkat ini, Anda harus bekerja lebih keras saat akselerasi. Jadi, pembalap yang memiliki sedikit lebih banyak teknik akan meningkat."
Perubahan aturan MotoGP 2027 mengundang reaksi beragam dari para pembalap. Walaupun pengorbanan performa menjadi pertimbangan, para pembalap berharap aturan baru akan mengarah pada pertempuran yang lebih seru dan menunjukkan keterampilan pembalap yang sebenarnya.
