Grand Prix Commission telah mengumumkan revisi teknis untuk MotoGP edisi 2027, termasuk rencana pengurangan kebisingan di masa mendatang.
Presiden FIM, Jorge Viegas, menyatakan bahwa meski fitur utama aturan teknis baru telah dipublikasikan, masih ada "langkah kedua" yang akan mempertimbangkan pengurangan suara motor balap. Saat ini, batas kebisingan MotoGP mencapai 130 dB/A yang menggetarkan tanah.
"Kami memiliki olahraga terbaik di dunia, tapi kami tidak bisa mengabaikan apa yang terjadi di luar sana," kata Viegas di Le Mans. "Kami harus lebih berkelanjutan. Kami sedang mengupayakan pengurangan sedikit kebisingan motor. Ini akan menjadi langkah kedua."
Pejabat olahraga utama Dorna, Carlos Ezpeleta, mengonfirmasi bahwa segala hal yang dipublikasikan untuk 2027 telah disetujui. Namun, kemungkinan akan ada tambahan aturan yang akan datang.
"Seperti yang dikatakan presiden FIM, salah satu item yang kami kerjakan bersama pabrikan adalah pembatasan suara motor," ujar Ezpeleta. "Kami juga merancang beberapa komponen elektronik dan aktuator yang sangat rinci. Semua perubahan ini akan diumumkan dalam beberapa bulan ke depan."
Viegas juga menyoroti potensi pengambilalihan hak komersial MotoGP oleh Liberty, menekankan bahwa pengerjaan aturan baru ini dimulai dua tahun lalu dan tidak ada kaitannya dengan masalah bisnis terkini.
Aturan 2027 yang dipublikasikan meliputi pengurangan kapasitas mesin dari 1000 menjadi 850cc, penghapusan perangkat penyesuaian ketinggian berkendara, pengurangan aerodinamis, kapasitas tangki bahan bakar yang lebih kecil, dan pengurangan satu kali penggantian mesin.
Perubahan ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan, keberlanjutan, dan keseruan olahraga balap ini. Aturan disetujui dengan suara bulat oleh empat pihak Grand Prix Commission: Dorna, MSMA, IRTA, dan FIM.
