Beranda Formula 1 Duel Sengit di Imola: McLaren Yakin Norris Sulit Kalahkan Verstappen

Duel Sengit di Imola: McLaren Yakin Norris Sulit Kalahkan Verstappen

25
0

Prinsipal tim McLaren, Andrea Stella, meragukan kemampuan Lando Norris untuk menyalip Max Verstappen dan memenangkan Grand Prix F1 Emilia Romagna.

Verstappen dari Red Bull memimpin balapan hingga menjelang akhir ketika ia berjuang dengan ban. Norris, pemenang seri Miami, memberikan tekanan besar pada Verstappen.

Pada lap terakhir, Norris berhasil mendekat hingga satu detik dari Verstappen. Namun, ia gagal melakukan manuver menyalip. Beberapa pihak menilai Norris hanya butuh satu atau dua lap lagi untuk mengungguli Verstappen.

Kendati begitu, Stella tidak sependapat. "63 lap adalah lap yang sangat banyak," ujar Stella kepada Sky Sports F1. "Seringkali, kita merasa ingin satu lap lagi. Ini seperti itu. Juga, itu Max Verstappen. Saya yakin dia sedikit bermasalah, tetapi dia mampu mengendalikan mobilnya. Selamat untuk Max dan kedua pembalap kami, finis di posisi kedua dan keempat."

Stella mengakui bahwa kehilangan waktu pada lap pertama di belakang Verstappen merugikan McLaren. Namun, ia mengapresiasi Norris yang menjadi "sedikit ahli" dalam manajemen ban.

"Kami kehilangan terlalu banyak waktu pada lap pertama di belakang Max karena degradasi yang lebih tinggi pada ban belakang," ungkap Stella.

"Awalnya, kami fokus mengawasi pembalap di belakang kami daripada di depan. Setelah menggunakan ban hard, kami menghemat ban saat Leclerc dan Piastri bertarung. Investasi awal ini membuahkan hasil pada akhir balapan untuk Lando."

"Manajemen ban menjadi faktor penting, dan Lando sangat ahli dalam hal ini. Piastri bermasalah karena kesalahan kami di kualifikasi kemarin, kalau tidak, ia juga bisa naik podium. Kami mengambil sisi positifnya dan menantikan dengan optimisme," pungkas Stella.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini