Pembalap MotoGP Francesco Bagnaia kembali ke Sirkuit Barcelona akhir pekan ini, tempat di mana ia mengalami insiden mengerikan tahun lalu.
Pada GP Catalunya September lalu, Bagnaia mengalami kecelakaan di lap pertama dan tertabrak oleh motor Brad Binder. Insiden tersebut membuatnya harus dirawat di rumah sakit.
Meski begitu, juara bertahan MotoGP itu menanggapi santai kembalinya ia ke Barcelona. "Seperti balapan di sirkuit lainnya," ujarnya.
Bagnaia menjelaskan bahwa Sirkuit Montmelo adalah trek yang disukainya, meskipun ia mengakui bahaya yang mengintai di sana. "Aspalnya memang tidak yang paling aman, tapi ini adalah salah satu sirkuit terindah dan paling ikonik," katanya.
Bagnaia saat ini tertinggal 38 poin dari pemimpin klasemen Jorge Martin. Ia menyebut Martin sebagai rival utamanya saat ini.
"Kejuaraan ini sulit. Banyak pembalap yang kuat dan motor yang kompetitif," kata Bagnaia.
Pembalap asal Italia itu berharap dapat menyelesaikan balapan di Barcelona akhir pekan ini. "Saya ingin finis. Sudah dua tahun sejak saya melewati garis finis di sini," ujarnya.
"Tahun lalu saya tersingkir di tikungan pertama, tahun sebelumnya di tikungan kedua. Saya berharap setidaknya bisa menyelesaikan empat lap!"
Bagnaia juga mengenang balapannya tahun lalu di Barcelona, di mana ia merasa sangat cepat dan berpotensi meraih kemenangan. Namun, insiden yang terjadi mengubur harapannya tersebut.
