Beranda Formula 1 Pembicaraan Concorde Agreement 2026: Tim dan Liberty Berbincang soal Masa Depan F1

Pembicaraan Concorde Agreement 2026: Tim dan Liberty Berbincang soal Masa Depan F1

22
0

Federasi Formula 1 (F1) tengah menggelar pembicaraan terkait Concorde Agreement terbaru yang akan berlaku mulai 2026. Ini merupakan dokumen yang mengatur segala hal tentang F1, mulai dari regulasi balapan hingga aspek komersial dan finansial.

Tim-tim F1 berdiskusi dengan Liberty Media, pemilik F1, mengenai perjanjian ini. CEO Liberty Media, Greg Maffei, menyatakan bahwa ada tim yang menginginkan lebih banyak uang, namun mereka menyadari peningkatan pendapatan yang telah mereka peroleh.

Direktur tim Mercedes, Toto Wolff, menanggapi pembicaraan awal. Ia menyebut ada potensi baik dalam perjanjian tersebut, namun ada juga beberapa poin yang perlu didiskusikan.

"Tujuan kita semua adalah mengembangkan olahraga ini," kata Wolff. "Jika nilai dasar meningkat, tim akan mendapat manfaat."

Sementara itu, direktur tim Red Bull, Christian Horner, menyebut pembicaraan akan menjadi perdebatan klasik antara tim yang menginginkan lebih banyak dan penyelenggara yang ingin mengontrol.

"Tapi secara umum, apa yang kami miliki saat ini berjalan cukup baik," ujar Horner. "Saat olahraga ini terus berkembang, ada area yang dapat kita sesuaikan."

Horner menekankan bahwa kesepakatan baru akan lebih berupa penyelarasan daripada revolusi. Ini menunjukkan bahwa pondasi dasar dari Concorde Agreement saat ini masih kuat dan hanya perlu penyesuaian pada aspek tertentu.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini