Beranda Formula 1 Apa itu DRS F1 dan Bagaimana Cara Kerjanya?

Apa itu DRS F1 dan Bagaimana Cara Kerjanya?

34
0

DRS atau Drag Reduction System adalah sistem sayap belakang yang dapat dikendalikan oleh pembalap untuk mengurangi hambatan aerodinamis dan meningkatkan kecepatan dan akselerasi mobil Formula 1. Sistem ini bekerja dengan mengubah sudut flap sayap belakang, membuatnya lebih datar untuk mengurangi gesekan udara.

DRS diperkenalkan pada tahun 2011 sebagai salah satu cara untuk meningkatkan peluang menyalip dan balapan roda-ke-roda di Formula 1. Sistem ini kontroversial karena dianggap mengurangi tantangan dan keterampilan yang dibutuhkan oleh pembalap untuk menyalip.

DRS hanya dapat digunakan oleh pembalap di zona-zona tertentu di trek yang ditentukan oleh FIA, yaitu di bagian lurus yang panjang. Pembalap juga harus berada dalam jarak satu detik dari mobil di depannya saat melewati titik deteksi sebelum zona DRS. Jika syarat-syarat ini terpenuhi, pembalap akan mendapatkan lampu hijau di kokpit yang menunjukkan bahwa DRS tersedia. Pembalap kemudian dapat mengaktifkan DRS dengan menekan tombol di setir.

DRS memberikan keuntungan kecepatan sekitar 10-12 km/jam kepada pembalap yang menggunakannya, tergantung pada karakteristik trek dan mobil. Keuntungan ini dapat membantu pembalap untuk mendekati atau menyalip mobil di depannya. Namun, DRS juga memiliki risiko, karena mengurangi downforce atau gaya tekan yang menempelkan mobil ke tanah. Ini berarti bahwa pembalap harus menutup DRS sebelum memasuki tikungan, atau mereka akan kehilangan cengkeraman dan kontrol.

DRS adalah salah satu inovasi paling penting dalam balap Formula 1, karena mempengaruhi strategi, taktik, dan performa pembalap. DRS juga menambahkan unsur drama dan ketegangan dalam balapan, karena pembalap harus memanfaatkan DRS dengan tepat dan mengantisipasi gerakan lawan.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini