Dalam sesi kualifikasi Grand Prix Kanada, pembalap Red Bull Max Verstappen terkejut dengan kecepatan luar biasa yang ditunjukkan oleh Mercedes. Verstappen mengaku awalnya mengira waktu putaran yang dicatat Mercedes sebelum Q3 mustahil untuk disamai.
Meski mencatat waktu yang sama dengan pembalap Mercedes George Russell, Verstappen mengakui bahwa Mercedes sebenarnya memiliki kecepatan lebih unggul. "Ketika saya melihat waktu putaran mereka di Q2, saya pikir saya tidak mungkin bisa melakukan hal yang sama," ungkap Verstappen.
Verstappen dan Russell menjadi pembalap pertama yang mencatat waktu putaran yang sama sejak Grand Prix Eropa 1997. Namun, Verstappen menilai performa Mercedes yang sebenarnya lebih baik. "Secara keseluruhan, Q3 adalah sesi terlemah Mercedes. Jadi, meski memiliki waktu putaran yang sama, saya rasa mereka lebih cepat," jelas Verstappen.
Tim Red Bull sendiri mengalami kesulitan dalam beberapa balapan terakhir, terutama pada trek bergelombang. Verstappen mengungkapkan bahwa masalah ini masih membayangi timnya di Kanada. "Kami masih kesulitan dengan hal yang sama, tetapi tata letak trek di sini lebih menguntungkan dibandingkan Monaco yang memiliki banyak tikungan kecepatan rendah," kata Verstappen.
Meski mengakui keunggulan Mercedes, Verstappen tetap puas dengan posisi kedua di kualifikasi. "Secara umum, posisi kedua di sini cukup baik. Kami tahu keterbatasan kami, dan kami akan terus berupaya untuk mengatasinya," pungkas pembalap asal Belanda tersebut.
