Beranda Formula 1 Kontroversi Kembalinya Flavio Briatore ke Formula 1

Kontroversi Kembalinya Flavio Briatore ke Formula 1

16
0

Kembalinya Flavio Briatore ke Formula 1 (F1) setelah absen selama 15 tahun mengundang respons beragam. Briatore, yang pernah dilarang tampil di F1 seumur hidup karena keterlibatannya dalam skandal "Crashgate", kini ditunjuk sebagai direktur eksekutif di tim Alpine yang sedang berjuang.

Meskipun larangan tersebut telah dicabut pada tahun 2010, kembalinya Briatore ke paddock F1 mendapat penolakan dari sebagian orang. Sky Sports News reporter Craig Slater mengungkapkan bahwa tanggapan Briatore terhadap para pengkritiknya "tidak dapat disiarkan".

Ketika ditanya tentang kemungkinan Alpine menjadi pelanggan mesin Mercedes, Briatore menolak berkomentar. Namun, ia tidak segan-segan memberikan respons keras kepada mereka yang mempertanyakan kepulangannya. "F*** off," ujar pria berusia 74 tahun itu kepada Sky Sports F1.

Briatore menjelaskan alasan kepulangannya karena ia ingin membantu Alpine meningkatkan performa tim. Ia memiliki hubungan baik dengan ketua Renault, Luca de Meo, dan yakin bisa memberikan kontribusi positif.

"Saya merasa punya motivasi untuk melakukannya. Saya merasa itu mungkin dilakukan. Saya merasa mungkin untuk mengembalikan tim ke jalur yang benar untuk tampil, dan itulah yang saya suka, kembali berkompetisi," ungkap Briatore.

Meskipun membawa sejarah kontroversial, Briatore yakin bisa menuntun Alpine meraih kesuksesan. "Dalam dua tahun, kami akan berada di sana. Saya ingin memberikan kontribusi saya," ujarnya.

Kembalinya Briatore ke F1 menjadi bukti bahwa industri balap mobil ini tidak selalu hitam putih. Meskipun dicap sebagai sosok kontroversial, pengalaman dan wawasannya masih dihargai oleh beberapa orang. Apakah kembalinya Briatore akan membawa keberuntungan bagi Alpine atau justru menambah masalah masih menjadi pertanyaan besar yang akan terjawab seiring berjalannya waktu.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini