Spielberg, Red Bull Ring – Legenda Formula 1 (F1), Jos Verstappen, mengamuk karena dilarang ikut serta dalam Parade Legenda di Grand Prix F1 Austria akhir pekan ini. Sang ayah dari pembalap Max Verstappen ini menuduh prinsipal tim Red Bull, Christian Horner, menghalangi partisipasinya.
Menurut rencana, Verstappen akan mengendarai mobil RB8 Red Bull, tunggangan Sebastian Vettel saat menjuarai dunia pada 2012, dalam parade yang digelar Minggu (10/7/2023) tersebut. Parade ini merupakan bagian dari perayaan "pembalap dan mobil F1 legendaris yang pernah memenangi Grand Prix Austria selama 50 tahun terakhir".
"Dalam beberapa hari terakhir, saya mendengar dari beberapa pihak bahwa Christian Horner telah melakukan segala cara untuk mencegah saya berkendara," ungkap Verstappen kepada media Belanda, De Telegraaf.
"Dan memastikan tidak ada yang merekam kejadian itu. Saya pikir: katakan langsung ke wajah saya. Saya tidak perlu diperlakukan seperti ini. Menurut saya, ini sangat mengecewakan."
Hubungan antara Verstappen dan Horner memang dikabarkan merenggang. Keduanya terlibat perdebatan sengit di paddock Bahrain pada balapan pembuka musim pada Maret lalu. Verstappen Sr memperingatkan bahwa Red Bull berisiko "terpecah belah" jika Horner tetap menjadi prinsipal tim setelah dugaan pelecehan seksual terhadap seorang karyawan wanita.
Horner membantah tuduhan tersebut dan dinyatakan tidak bersalah. Ia pun tetap menjabat sebagai prinsipal tim. Namun, insiden ini tampaknya telah menciptakan ketegangan antara Verstappen dan Horner.
