Beranda Formula 1 Max Verstappen Geram dengan Strategi Kacau Red Bull F1

Max Verstappen Geram dengan Strategi Kacau Red Bull F1

12
0

Spielberg, Austria – Max Verstappen mengutarakan rasa frustrasinya yang mendalam terhadap strategi dan eksekusi tim Red Bull Racing pada GP F1 Austria. Pebalap asal Belanda itu menilai banyak hal yang salah dalam balapan tersebut.

Verstappen terlihat menguasai balapan di Red Bull Ring hingga pit stop keduanya yang berjalan lambat membuatnya terancam oleh Lando Norris dari McLaren. Verstappen mampu bertahan dari beberapa serangan Norris hingga keduanya bertabrakan di Tikungan 3 pada Lap 64, menyebabkan kedua ban mereka bocor dan harus menjalani perbaikan.

Norris terpaksa mundur dari balapan, sementara Verstappen dapat melanjutkan. Namun, ia hanya mampu finis kelima karena pebalap Mercedes George Russell memanfaatkan kekacauan itu untuk meraih kemenangan tak terduga.

Dalam wawancaranya seusai balapan, Verstappen mengakui bahwa Red Bull telah melakukan sejumlah kesalahan di momen-momen krusial selama balapan 71 lap tersebut.

"Periode pertama cukup bagus, lalu di akhir saya terjebak banyak mobil. Seharusnya kami langsung masuk pit, karena saya kehilangan waktu putaran gratis," kata Verstappen.

"Pada dasarnya kami melakukan banyak hal yang salah hari ini. Pertama, dimulai dari strategi, lalu pit stop yang kacau. Pertama sudah buruk, kedua lebih kacau lagi. Tentu saja itu membuat kami kehilangan waktu putaran gratis. Ada detik-detik yang terbuang, enam detik dari dua pit stop itu."

"Lalu, tentu saja, balapan berlanjut. Dan itulah mengapa kami menempatkan diri kami dalam posisi seperti ini, menyebabkan kecelakaan terjadi, yang tentu saja tidak kami inginkan."

"Kami melakukan segala kesalahan yang bisa dilakukan," imbuhnya.

Saat ditanya apakah ia lebih kesal dengan strategi dan eksekusi Red Bull atau insiden dengan Norris, Verstappen menjawab: "Ya, karena hari ini benar-benar buruk. Semuanya salah."

Verstappen menambahkan bahwa terdapat masalah pada kendaraannya yang membuatnya sulit dikendalikan.

"Hari ini sungguh buruk. Saya jujur tidak punya penjelasan kenapa. Tiba-tiba mobil berubah dari keseimbangan yang baik di periode pertama menjadi tidak bisa dikendalikan, yang biasanya menunjukkan ada sesuatu yang salah."

"Tetapi terlepas dari itu, kami seharusnya bisa menang hari ini jika kami tidak melakukan banyak kesalahan, termasuk pit stop," pungkasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini